kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.235.000   -2.000   -0,09%
  • USD/IDR 16.633   -23,00   -0,14%
  • IDX 8.071   27,26   0,34%
  • KOMPAS100 1.115   1,03   0,09%
  • LQ45 783   -1,20   -0,15%
  • ISSI 284   1,67   0,59%
  • IDX30 411   -0,03   -0,01%
  • IDXHIDIV20 466   -1,32   -0,28%
  • IDX80 123   0,18   0,14%
  • IDXV30 133   -0,24   -0,18%
  • IDXQ30 130   0,01   0,01%

IHSG Rebound, Cermati Saham Net Buy Terbesar Asing, Kamis (2/10)


Kamis, 02 Oktober 2025 / 21:17 WIB
IHSG Rebound, Cermati Saham Net Buy Terbesar Asing, Kamis (2/10)
IHSG Menguat-Investor mengamati pergerakan saham melalui gawai di Jakarta, Kamis (02/20/2025). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali mencatat penguatan pada perdagangan Kamis (2/10/2025), cek saham net buy terbesar asing.


Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali mencatat penguatan pada perdagangan Kamis (2/10/2025). 

Mengutip data Bursa Efek Indonesia (BEI) via RTI, IHSG naik 27,25 poin atau 0,34% sehingga ditutup di level 8.071,08.

Kenaikan tersebut ditopang oleh reli di tujuh sektor dari total 11 sektor yang tercatat di BEI. 

Baca Juga: Intip Saham-Saham Net Buy Terbesar Asing di Awal Oktober 2025

Sektor barang konsumer non-primer menjadi penopang utama dengan kenaikan 2,24%. 

Adapun empat sektor lainnya justru tertekan. Sektor transportasi terkoreksi 0,31%, disusul kesehatan 0,26%, infrastruktur 0,12%, dan perindustrian 0,07%.

Dari sisi aktivitas perdagangan, BEI mencatat volume transaksi mencapai 43,02 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 26,55 triliun. 

Sebanyak 321 saham menguat, 337 saham melemah, sementara 138 saham lainnya stagnan.

Investor asing mencatatkan net sell atau jual bersih jumbo Rp 1,42 triliun. 

Meski demikian, asing juga tercatat banyak memburu saham-saham ini.

Baca Juga: ANTM dan BBCA Teratas, Cermati Saham Net Sell Terbesar Asing pada Kamis (25/9)

Berikut 10 saham net buy terbesar asing pada Kamis:

1. PT Solusi Sinergi Digital Tbk (WIFI) Rp 108,88 miliar
2. PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) Rp 96,27 miliar
3. PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp 67,33 miliar
4. PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) Rp 55,13 miliar
5. PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) Rp 45,13 miliar
6. PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) RP 40,66 miliar
7. PT Adaro Andalan Indonesia Tbk (AADI) Rp 34,59 miliar
8. PT Barito Renewabels Energy Tbk (BREN) Rp 24,2 miliar
9. PT Barito Pacific Tbk (BRPT) Rp 23,23 miliar
10. PT Astra International Tbk (ASII) Rp 21,78 miliar

 

Selanjutnya: Pusat Perbelanjaan Jakarta Melambat, Wilayah Bodetabek Jadi Tujuan Ekspansi

Menarik Dibaca: Jadi Tren, Ini 6 Manfaat Olahraga Padel untuk Wanita

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×