kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

IHSG rebound 0,53% di awal perdagangan Jumat (3/1) pagi


Jumat, 03 Januari 2020 / 09:30 WIB
IHSG rebound 0,53% di awal perdagangan Jumat (3/1) pagi
ILUSTRASI. Karyawan berjalan di dekat layar pergerakan saham di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (13/12/2019). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari Jumat (13/12/2019) ditutup menguat ke zona hijau, IHSG berada di level 6.197,32 atau me


Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) rebound di awal perdagangan akhir pekan, Jumat (3/1). Mengutip RTI, pukul 09,20 WIB, indeks naik 0,53% ke level 6.316,684.

Tercatat 168 saham naik, 77 saham turun, dan 146 saham stagnan. Total volume perdagangan 589 juta saham dengan nilai transaksi capai Rp 488 miliar.

Delapan dari 10 indeks sektoral mendorong IHSG di zona hijau. Sektor agrikultur memimpin kenaikan 1,35%. Sementara, sektor pertambangan paling dalam penurunannya 0,32%.

Baca Juga: Proyeksi IHSG: Terimbas Banjir

Laju IHSG turut didukung aksi beli investor asing. Di pasar reguler, net buy asing Rp 29,411 miliar dan 34,64 miliar keseluruhan market.

Analis MNC Sekuritas Edwin Sebayang menuturkan cukup banyaknya sentimen positif yang berseliweran di market saat ini.

Mulai dari rekor yang ditoreh indeks acuan Wall Street hingga menguatnya beberapa harga komoditas seperti: Coal, VPO, Nikel, emas dan timah.

“Diharapkan  bisa menjadi pendorong penguatan IHSG Jumat ini di tengah belum normalnya perdagangan di Bursa Indonesia karena sebagian investor masih berlibur membuat perdagangan masih cenderung sepi,” ujarnya.

Baca Juga: IHSG turun membuka tahun 2020, asing menadah saham ini

Edwin menegaskan IHSG berpeluang rebound hari ini. Dirinya pun merekomendasikan investor melakukan trading harian atas saham dari sektor Konstruksi, Retail, Konsumer, CPO, Infrastruktur dan Logam untuk perdagangan Jumat ini.

Sementara itu, analis PT Valbury Sekuritas Indonesia Suryo N berpendapat terbatasnya aktivitas investor di pekan perdana tahun 2020, masih berdampak terhadap transaksi saham di BEI yang melambat. “Indeks acuan IHSG pun diperkirakan masih rawan terkoreksi pada hari ini,” prediksnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×