kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.351.000   3.000   0,13%
  • USD/IDR 16.747   21,00   0,13%
  • IDX 8.417   46,45   0,55%
  • KOMPAS100 1.166   6,42   0,55%
  • LQ45 850   5,80   0,69%
  • ISSI 294   1,08   0,37%
  • IDX30 445   1,55   0,35%
  • IDXHIDIV20 514   5,58   1,10%
  • IDX80 131   0,59   0,45%
  • IDXV30 137   0,45   0,33%
  • IDXQ30 142   1,41   1,00%

IHSG Menguat di Awal Pekan, Cermati Saham Net Sell Terbesar Asing, Senin (17/11)


Senin, 17 November 2025 / 22:08 WIB
IHSG Menguat di Awal Pekan, Cermati Saham Net Sell Terbesar Asing, Senin (17/11)
ILUSTRASI. Investor ritel memantau Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada ponselnya di Jakarta, Senin (30/6/2025). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) rebound pada awal pekan ini setelah sebelumnya ditutup di zona merah.


Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) rebound pada awal pekan ini setelah sebelumnya ditutup di zona merah.

Mengutip data Bursa Efek Indonesia (BEI) via RTI, IHSG menguat 46,44 poin atau naik 0,55% ke level 8.416,88.

Sepanjang perdagangan, IHSG bergerak di kisaran terendah 8.391 hingga tertinggi 8.452. Total volume perdagangan saham mencapai 40,00 miliar dengan nilai transaksi Rp 21,07 triliun.

Baca Juga: Asing Net Buy Rp 710 Miliar, Cermati Saham yang Banyak Diborong di Awal Pekan Ini

Dari sisi pergerakan saham, sebanyak 354 saham menguat, 287 saham turun, dan 173 saham tidak mengalami perubahan harga. 

Aktivitas investor asing juga terlihat kuat dengan mencatatkan net buy atau pembelian bersih sebesar Rp 710 miliar di seluruh pasar.

IHSG Hari Ini Menghijau (17 November 2025)

Kenaikan IHSG di awal pekan ini menunjukkan sentimen positif dari investor, terutama dengan tingginya minat beli asing yang memperkuat pergerakan pasar saham domestik.

Baca Juga: ANTM dan BBRI Teratas, Simak Saham Net Sell Terbesar Asing Sepekan Terakhir

Berikut 10 saham net sell terbesar asing pada Senin:
1. PT Bumi Resources Tbk (BUMI) Rp 321,54 miliar
2. PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) Rp 124,22 miliar
3. PT Barito Pacific Tbk (BRPT) Rp 80,28 miliar
4. PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) Rp 59,37 miliar
5. PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) Rp 47,05 miliar
6. PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) Rp 39,94 miliar
7. PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) Rp 39,87 miliar
8. PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) Rp 36,8 miliar
9. PT Vale Indonesia Tbk (INCO) Rp 21,35 miliar
10. PT ESSA Industries Indonesia Tbk (ESSA) Rp 17,51 miliar

 

Selanjutnya: Aslindo Soroti Lemahnya Tata Kelola Sebagai Pemicu Indikasi Fraud di LKM

Menarik Dibaca: 14 Inspirasi Warna Cat Dapur yang Bikin Mood Naik dan Ruangan Terlihat Lebih Cerah

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×