kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.679.000   7.000   0,42%
  • USD/IDR 16.490   100,00   0,60%
  • IDX 6.520   249,06   3,97%
  • KOMPAS100 949   42,15   4,65%
  • LQ45 738   34,14   4,85%
  • ISSI 202   5,55   2,82%
  • IDX30 382   17,70   4,85%
  • IDXHIDIV20 462   16,68   3,75%
  • IDX80 107   4,47   4,34%
  • IDXV30 110   2,54   2,36%
  • IDXQ30 125   5,23   4,36%

IHSG Melonjak Hampir 4%, Cermati Saham yang Banyak Diburu Asing di Awal Pekan


Senin, 03 Maret 2025 / 22:40 WIB
IHSG Melonjak Hampir 4%, Cermati Saham yang Banyak Diburu Asing di Awal Pekan
ILUSTRASI. Suasana di Bursa Efek Indonesia , Jakarta, Kamis (20/02). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bertambah 249,06 poin atau melesat 3,97% ke level 6.519,65 pada penutupan perdagangan Senin (3/3/2025).


Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melompat pada perdagangan awal pekan ini setelah merosot drastis pekan lalu.

Mengutip data Bursa Efek Indonesia (BEI) IHSG bertambah 249,06 poin atau melesat 3,97% ke level 6.519,65 pada penutupan perdagangan Senin (3/3/2025).

Sepanjang perdagangan IHSG bergerak di zona hijau dengan level terendah 6.347 dan level tertinggi 6.570.

Baca Juga: IHSG Menguat 3,97%, Senin (3/3), Simak Proyeksinya pada Selasa (4/3)

Total volume perdagangan saham di BEI mencapai 21,4 miliar dengan nilai transaksi Rp 15,80 triliun. 

Sebanyak 454 saham menguat jadi penyokong kenaikan IHSG. Sementara 162 saham lainnya turun dan 180 saham stagnan.

Kendati IHSG menguat, tapi asing masih mencatatkan net sell  sebesar Rp 137,91 miliar di seluruh pasar.

Kenaikan IHSG pada awal pekan ini ditopang kenaikan saham-saham big cap perbankan yang banyak diborong asing.

Baca Juga: IHSG Melonjak 3,97% pada Senin (3/3), BBCA, ASII, BBRI Paling Banyak Net Buy Asing

Berikut 10 saham net buy terbesar asing pada Senin:

1. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp 127,74 miliar
2. PT Astra International Tbk (ASII) Rp 86,56 miliar
3. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp 56,36 miliar
4. PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA) Rp 43,76 miliar
5. PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA) Rp 42,54 miliar
6. PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) Rp 34,39 miliar
7. PT XL Axiata Tbk (EXCL) Rp 32,45 miliar
8. PT United Tractors Tbk (UNTR) Rp 30,38 miliar
9. PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) Rp 22,31 miliar
10. PT Triputra Agro Persada Tbk (TAPG) Rp 20,59 miliar

 

Selanjutnya: Tanda Tangan Elektronik (TTE) dalam Transaksi Keuangan Versi Sejumlah Praktisi

Menarik Dibaca: Simak Inisiatif Vinilon Group dalam Mendukung Keberlanjutan Lingkungan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Mastering Finance for Non Finance Entering the Realm of Private Equity

[X]
×