kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.943.000   -7.000   -0,36%
  • USD/IDR 16.340   46,00   0,28%
  • IDX 7.108   -48,06   -0,67%
  • KOMPAS100 1.036   -7,15   -0,69%
  • LQ45 793   -7,13   -0,89%
  • ISSI 231   -1,02   -0,44%
  • IDX30 412   -2,67   -0,64%
  • IDXHIDIV20 483   -2,57   -0,53%
  • IDX80 116   -0,87   -0,75%
  • IDXV30 119   -0,80   -0,67%
  • IDXQ30 133   -0,85   -0,64%

IHSG Melemah 0,77% dalam Seminggu Terakhir, Begini Kata Analis


Jumat, 17 Desember 2021 / 18:42 WIB
IHSG Melemah 0,77% dalam Seminggu Terakhir, Begini Kata Analis
ILUSTRASI. Layar menampilkan pergerakan indeks harga saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (14/12/2021). ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/foc.


Reporter: Ika Puspitasari | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil ditutup di zona hijau dan meningkat 0,11% ke level 6.601,93 pada perdagangan Jumat (17/12). Namun, dalam sepekan IHSG terpantau terkoreksi 0,77%.

Analis Artha Sekuritas, Dennies Christopher Jordan mengungkapkan, terkoreksinya IHSG pada seminggu terakhir tak lepas dari kekhawatiran pelaku pasar atas munculnya kasus covid omicron pertama, Kamis (16/12).

Selanjutnya, ia memandang pelaku pasar akan terus mencermati perkembangan terkait kasus covid omicron di Indonesia. Sementara pada awal pekan, investor dinilai cenderung wait and see jelang kebijakan The Fed akan suku bunga.

CEO PT Indosurya Bersinar Sekuritas, William Surya Wijaya menambahkan, masih melambatnya perputaran roda perekonomian hingga saat ini menjadi salah satu tantangan bagi kinerja emiten.

Baca Juga: Berikut Sejumlah Sentimen yang Mempengaruhi Pergerakan IHSG Sepekan Ini

“Hal ini tentunya menjadi salah satu faktor yang memberikan pengaruh terhadap pola gerak IHSG hingga beberapa waktu mendatang,” katanya dalam riset, Jumat (17/12).

Sedangkan, William bilang, jika sepintas melihat rilis data perekonomian perihal ritel AS yang mengalami peningkatan, terutama pada kebutuhan kendaraan roda empat dan belanja online pada November, memperlihatkan kondisi perekonomian global yang mulai terdapat peningkatan.

Menurutnya hal ini dapat menjadi salah satu sentimen positif terhadap pergerakan pasar global yang tentunya juga sedikit banyak memberikan sentimen positif terhadap pasar modal Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×