kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45931,36   3,72   0.40%
  • EMAS1.320.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

IHSG Melemah 0,54% Pada Jumat (26/8), Simak Proyeksinya untuk Senin Pekan Depan


Sabtu, 27 Agustus 2022 / 11:30 WIB
IHSG Melemah 0,54% Pada Jumat (26/8), Simak Proyeksinya untuk Senin Pekan Depan


Reporter: Ika Puspitasari | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG melemah 0,54% di level 7.135,24 pada akhir perdagangan Jumat (26/8). Untuk pekan depan, IHSG diprediksi masih akan terkoreksi.

Analis Artha Sekuritas, Dennies Christoper Jordan menilai sentimen dalam negeri turut menyetir pergerakan IHSG pada Jumat (26/8). Menurutnya, IHSG ditutup melemah melanjutkan kekhawatiran akan rencana pencabutan subsidi BBM yang berpotensi memperlambat pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan inflasi. 

Di sisi lain, beberapa emiten yang merilis kinerja mencatatkan hasil yang cukup baik dapat menjadi katalis positif.

Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana menuturkan, IHSG pada akhir pekan ini ditutup melemah meskipun bursa global mayoritas menguat. 

Baca Juga: Ini Sejumlah Penggerak IHSG Dalam Sepekan Terakhir

Secara teknikal, Herditya bilang masih mencermati pergerakan IHSG yang belum mampu break dari resistance di 7.230, dimana hal tersebut akan membuat IHSG rawan koreksi.

Dalam sepekan, IHSG juga masih terkoreksi 0,52%. Herditya sependapat dengan Dennies, dari dalam negeri pasar mencermati kenaikan harga BBM subsidi yang kemungkinan akan berdampak ke inflasi.

"Dari sisi lain, pasar menanti simposium Jackson Hole untuk melihat kebijakan moneter yang akan dilakukan oleh The Fed ke depannya, apakah slowdown atau masih agresif mengingat inflasi AS sudah turun ke level 8,6%," papar Herditya, Jumat (26/8).

Secara terpisah Anlis Kanaka Hita Solvera, William Wibowo menambahkan, ada beberapa sentimen penggerak IHSG dalam sepekan ini, misalnya sentimen kenaikan suku bunga Bank Indonesia. 

Baca Juga: IHSG Terkoreksi 0,52% Pekan Ini, Rata-rata Nilai dan Volume Transaksi Meningkat

"Ini berpotensi dapat memperberat kinerja emiten-emiten dengan utang bank yang relatif banyak, serta mulai banyaknya gejala kenaikan harga BBM yang berpotensi akan semakin membuat inflasi semakin tinggi juga memperberat gerak IHSG," jelas William.

Untuk Senin (29/8) Herditya perkirakan IHSG masih rawan melanjutkan koreksinya untuk menguji area 7.100, dengan support 7.064 dan resisten 7.210.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×