Reporter: Dede Suprayitno | Editor: Dupla Kartini
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup menguat 0,13% di level 6.606,05 pada Kamis (1/3). Pemodal asing mencatatkan aksi jual di semua pasar sebesar Rp 673,61 miliar.
Muhammad Nafan Aji, analis Binaartha Parama Sekuritas menyatakan, perdagangan hari ini dipengaruhi oleh tingkat stabilitas inflasi domestik. Angka inflasi itu menjadi katalis positif terhadap penguatan IHSG. “Hal ini menggambarkan fundamental makro ekonomi yang cenderung stabil,” ujarnya, Kamis (1/3).
Selain itu, dia menambahkan, pergerakan indeks regional Asia mendapat katalis positif dari hasil publikasi Caixin Manufacturing PMI di Tiongkok. Sentimen ini, juga dirasa memberi dapak positif terhadap pergerakan indeks.
Dia memproyeksikan, perdagangan Jumat (1/3), IHSG akan terkoreksi wajar akibat adanya sentimen global, yakni berupa pernyataan Gubernur The Federal Reserve, Jerome Powell. Powell diprediksi kembali akan melontarkan pernyataan hawkish, sehingga menyebabkan para pelaku pasar lebih memburu dollar AS dibandingkan dengan terjun di pasar modal.
“Kenaikan suku bunga The Fed secara agresif pada tahun ini tidak bisa ditawar-tawar lagi,” lanjutnya.
Prediksi Nafan, besok, IHSG berpotensi melemah dengan range 6.578-6.644. Saham-saham pilihan yang bisa dicermati, diantaranya ASII, ELSA, INCO, KLBF, SRIL dan TBIG.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News