Reporter: Kenia Intan | Editor: Tendi Mahadi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. IHSG ditutup melemah pada Rabu (13/7) kemarin. IHSG tertekan 77,304 poin atau 1,15% ke level 6.640,990.
Analis Indo Premier Sekuritas Mino memperkirakan IHSG hari ini melanjutkan pelemahan dengan level support 6.585 dan resistance 6.680.
Sepengamatannya, IHSG pada Kamis (14/7) masih akan dibayangi sentimen negatif dari eksternal.
"Data inflasi di Amerika pada bulan Juni yang diprediksi masih akan tinggi," ungkap Mino kepada Kontan.co.id, Rabu (13/7).
Baca Juga: IHSG Anjlok 1,15% ke 6.640 Hingga Tutup Pasar Rabu (13/7)
Adapun untuk hari ini, Mino merekomendasikan beberapa saham seperti buy UNTR dan TBIG, serta buy on weakness AKRA dan ISAT.
Sementara itu, CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya dalam risetnya memproyeksikan IHSG hari ini cenderung tertekan di kisaran level 6.598 hingga 6.721. Ia pun menyarankan investor untuk mencermati saham-saham seperti BBCA, TLKM, HMSP, SMRA, WTON, PWON, ASRI, UNVR, dan EXCL pada Kamis hari ini.
Sepengamatannya, pergerakan IHSG saat ini masih terlihat dalam rentang konsolidasi wajar di tengah capital inflow yang masih bertahan.
Selain itu, laporan kinerja emiten serta stabilnya perekonomian masih menjadi penopang pergerakan IHSG hingga kini. Akan tetapi, katalis negatif dari global masih akan membayangi, seperti harga komoditas yang sudah mulai rentan terhadap tekanan.
Baca Juga: Rekomendasi Saham United Tractors (UNTR) Pasca Berencana Buyback Rp 5 Triliun
Di sisi lain, analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper Jordan memprediksi IHSG melanjutkan pelemahan dengan level support di 6.608- 6.576. Sementara level resistance-nya di 6.699 hingga 6.758.
Secara teknikal Dennies mencermati, candlestick membentuk longblack body dengan stochastic membentuk deadcross mengindikasikan potensi pelemahan dengan rentang mencapai support lower bolinger band.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News