Reporter: Avanty Nurdiana | Editor: Avanty Nurdiana
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup terkoreksi pada akhir perdagangan Selasa (23/6). IHSG melemah 0,47% di level 4.879,13 pada 23 Juni 2020.
Analis Binaartha Sekuritas, Nafan Aji mengatakan, peluang IHSG untuk rebound masih terbuka. Penguatan IHSG terlihat dari indikator MACD yang telah membentuk pola deadcross di area positif. Sementara itu, stochastic dan RSI berada di area netral. Namun demikian, pergerakan IHSG telah menguji garis MA20 sehingga memungkinkan terjadinya rebound.
Menurut Nafan, potensi penguatan IHSG berdasarkan rasio fibonacci bisa bergerak di resistance 4.975,54 - 5.097,14. Sedangkan support IHSG hari ini akan berada di area 4.865,27 - 4.778,71.
Baca Juga: IHSG diprediksi kembali melemah Rabu (24/6), simak saham-saham pilihan analis
Adapun sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, antara lain sebagai berikut.
1. Alam Sutera Realty (ASRI). Pergerakan harga saham ASRI telah menguji garis MA20 sehingga peluang terjadinya penguatan masih terbuka lebar. Akumulasi beli pada level Rp 129 – Rp 131, dengan target harga secara bertahap di level Rp 136, Rp 144, Rp 164 dan 182. Support di Rp 129 dan Rp 125.
2. Bank Rakyat Indonesia (BBRI). Pergerakan harga saham telah menguji garis MA20 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. Akumulasi beli pada area level Rp 2.980 - Rp 3.010, dengan target harga secara bertahap di level Rp 3.050, Rp 3.230 dan Rp 3520. Support di Rp 2.900.
3. Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat Tbk (BJBR). Pergerakan harga saham BJBR telah menguji garis MA20 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. Akumulasi beli pada area level Rp 765 - Rp 775, dengan target harga secara bertahap di Rp 795, Rp 830, Rp 910 dan Rp 990. Support di Rp 750 dan Rp 730.
Baca Juga: IHSG melemah 0,81% pada hari ini, aksi ambil untung dan faktor eksternal jadi pemicu
4. Bank Mandiri (BMRI). Pergerakan harga saham telah menguji garis MA20 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. Akumulasi beli pada area level Rp 4.690 – Rp 4.790, dengan target harga secara bertahap di level Rp 4.860, Rp 5.175, Rp 5.600, Rp 6.575 dan Rp 7.550. Support di Rp 4.630 dan Rp 4.490.
5. Bumi Serpong Damai (BSDE). Pergerakan harga saham telah menguji garis MA20 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. Akumulasi beli pada area level Rp 750 – Rp 770, dengan target harga secara bertahap di level Rp 790, Rp 845, Rp 915, Rp 1.080 dan Rp 1.245. Support Rp 750 dan Rp 710.
6. Indah Kiat Pulp and Paper (INKP). Pergerakan harga saham INKP telah menguji garis MA20 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. Akumulasi beli pada level Rp 5.325 – Rp 5.525, dengan target harga secara bertahap di level Rp 5.800, Rp 6.725 dan Rp 6.750. Support di Rp 5. 325, Rp 5.075 dan Rp 4.850.
Baca Juga: Di tengah penurunan IHSG, investor asing koleksi 10 saham ini Selasa (23/6)
7. Bukit Asam (PTBA). Pergerakan harga saham PTBA telah menguji garis MA60 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. Akumulasi beli pada area level Rp 2.010 – Rp 2.080, dengan target harga secara bertahap di level Rp 2.150, Rp 2,250, Rp 2.490 dan Rp 2.730. Support ada di Rp 2.010 dan Rp 1.955.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News