Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto
KONTAN - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbelok arah dan berakhir di zona merah pada perdagangan Senin (16/6), saat bursa regional menghijau.
Melansir RTI, indeks ditutup turun 0,68% atau 48,474 poin ke level 7.117,571. Tercatat 388 saham turun, 232 saham naik, dan 186 saham stagnan.
Volume perdagangan awal pekan ini sebesar 24,2 miliar saham dengan nilai transaksi capai Rp 14,6 triliun.
Sebanyak tujuh indeks sectoral menyeret IHSG hari ini Tiga sector dengan penurunan terdalam yakni: IDX-Cyclic 1,57%, IDX-Basic 1,37%, dan IDX-Trans 0,90%.
Baca Juga: IHSG Melemah ke 7.165, Top Losers LQ45: UNVR, BRPT dan CTRA di Sesi I, Senin (16/6)
Saham-saham top losers LQ45
- PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) turun 7,62% ke Rp 7.575
- PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI) turun 3,97% ke Rp 1.210
- PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) turun 3,85% ke Rp 1.500
Baca Juga: IHSG Dibuka Naik ke Level 7.186, Top Gainer LQ45: MEDC, AMMN dan ESSA, Senin (16/6)
Saham-saham top gainers LQ45:
- PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) naik 9,06% ke Rp 1.565
- PT Vale Indonesia Tbk (INCO) naik 5,83% ke Rp 3.630
- PT Alamtri Minerals Indonsia Tbk (ADMR) naik 3,55% ke Rp 1.020
Baca Juga: Konflik Iran-Israel Bisa Mengancam Defisit Fiskal Hingga Inflasi Barang Impor
Pergerakan Bursa Asia
Pasar saham Asia-Pasifik menghijau pada perdagangan Senin (16/6), di tengah kekhawatiran atas eskalasi konflik antara Israel dan Iran serta rilis data ekonomi terbaru dari China.
Indeks CSI 300 di China daratan naik tipis 0,25% ke level 3.873,80.
Indeks Hang Seng Hong Kong naik 0,7% ke 24.060,99.
Indeks Nikkei 225 Jepang menguat 1,26% ke 38.311,33, sedangkan Topix naik 0,75% ke 2.777,13
Baca Juga: Konflik Iran-Israel Meningkat, Harga Minyak Dunia Makin Bergejolak
Indeks Kospi Korea Selatan melonjak 1,8% ke 2.946,66 dan Kosdaq naik 1,09% ke 777,26.
S&P/ASX 200 Australia ditutup datar di 8.548,40.
Di India, Nifty 50 naik 0,92%, dan BSE Sensex menguat 0,84% pada pukul 13.50 waktu setempat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News