kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

IHSG disokong sentimen positif dari rapat IMF-Bank Dunia


Senin, 08 Oktober 2018 / 18:28 WIB
IHSG disokong sentimen positif dari rapat IMF-Bank Dunia
ILUSTRASI. Bursa Efek Indonesia


Reporter: Anna Maria Anggita Risang | Editor: Narita Indrastiti

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akhirnya berhasil rebound. Meskipun di awal perdagangan Senin (8/10) indeks sempat memerah tipis, namun pada akhirnya IHSG naik 0,51% ke level 5.761,07. Kenaikan IHSG disokong sentimen positif dari rapat IMF-Bank Dunia di Bali.

Meski demikian, tetap investor asing masih saja mencatatkan penjualan bersih (net sell) sebesar Rp 900,22 miliar. Analis Panin Sekuritas William Hartanto mengatakan, IHSG hari ini mempertahankan support di 5.700.

"Ada sentimen positif dari rapat IMF yang diprediksi akan membawakan devisa bagi Indonesia," imbuh William. Namun, pergerakan IHSG masih terbatas karena net sell asing. Apalagi, IHSG juga belum menembus level 5.800.

M. Nafan Aji analis Binaartha Sekuritas mengatakan, jika apresisasi para pelaku pasar terhadap stabilitas fundamental makroekonomi domestik yang inklusif dan berkesinambungan, membuat pergerakan indeks relatif menguat, meskipun rupiah terdepresiasi melebihi level Rp 15.200 per dollar AS.

"Sentimen positif berasal dari faktor penyelengaraan IMF-World Bank Anual Meetings di Bali yang diyakini akan berjalan dengan kondusif sehingga dapat menghasilkan resolusi yang komprehensif dalam rangka menjaga stabilitas pertumbuhan ekonomi global," tutur Nafan.

Berdasarkan indikator, Moving Average Convergence Divergence (MACD) sudah membentuk pola dead cross di area negatif. Namun, stochastic sudah berhasil membentuk pola golden cross di area oversold atau jenuh jual.

Di sisi lain, terlihat pola morning star candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi penguatan pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke area resistance. Proyeksi Nafan, IHSG Selasa (9/10) akan bergerak di rentang 5.695-5.827.

William juga mengungkap, IHSG diprediksi masih bisa menguat dan berupaya menembus 5.800. Sehingga IHSG akan bergerak di level support 5.720 dan resistance 5.820. Hal ini didukung pula oleh sentimen data penjualan ritel Indonesia yang diprediksi menguat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×