kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45903,33   4,58   0.51%
  • EMAS1.313.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

IHSG Diramal Lanjutkan Penguatan pada Jumat (20/1), Simak Rekomendasi Sahamnya


Kamis, 19 Januari 2023 / 19:35 WIB
IHSG Diramal Lanjutkan Penguatan pada Jumat (20/1), Simak Rekomendasi Sahamnya
ILUSTRASI. Layar menampilkan pergerakan perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Jumat (30/12/2022). ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/rwa.


Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di zona hijau di akhir perdagangan Kamis (19/1). IHSG menguat 0,80% atau 54,12 poin ke level 6.819,90.

Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana mengatakan, penguatan IHSG hari ini diperkirakan juga dipengaruhi dengan rilis 7DRRR ke angka 5,75% sesuai dengan ekspektasi konsensus.

Untuk besok, MNC Sekuritas memperkirakan IHSG masih berpeluang melanjutkan penguatannya. 

"Namun cenderung terbatas karena secara teknikal kami perkirakan sudah berada di akhir uptrend jangka pendeknya," ujarnya kepada Kontan.co.id, Kamis (19/1).

Baca Juga: IHSG Ditutup Menguat, Cek Rekomendasi Teknikal Saham KLBF, EXCL & TOWR, Jumat (20/1)

Menurutnya, penguatan IHSG diperkirakan masih adanya efek dari BI rate dan penguatan Rupiah. Oleh sebab itu, ia memproyeksikan IHSG akan bergerak dengan support di level 6.720 dan resistance pada level 6.860.

Equity Research Analyst Phintraco Sekuritas Alrich Paskalis Tambolang menilai, IHSG berpotensi uji MA50 di kisaran 6.880, jika bertahan di atas 6.800 pada perdagangan Jumat (20/1). 

"Waspadai potensi pullback jika penguatan tertahan di bawah MA50 tersebut, mengingat adanya sinyal overboght pada Stochastic RSI," jelasnya.

Alrich memprediksi IHSG akan bergerak dengan support di 6.740. Sementara resistance pada level 6.880. Senada, pergerakan IHSG diperkirakan dari keputusan BI untuk menaikkan suku bunga acuan yang dinilai tidak berdampak negatif terhadap pasar saham. 

Alrich juga menambahkan, pendorong IHSG dari harga saham-saham perbankan, relatif bertahan di zona positif hingga penutupan Kamis (19/1).

"Hal ini juga ditopang oleh laporan pertumbuhan kredit sektor perbankan sebesar 11,35% di 2022 dan diperkirakan bisa tumbuh hingga 12% di 2023," paparnya.

Baca Juga: IHSG Menguat 0,80% ke 6.819 Hingga Tutup Pasar Kamis (19/1)

Masih dari dalam negeri, keyakinan pasar bahwa konsumsi domestik dan belanja pemerintah akan menjadi penopang pertumbuhan ekonomi mendorong penguatan saham-saham consumers dan infrastruktur.

Menurut Alrich, beberapa saham yang dapat diamati adalah TOWR, TBIG, JPFA, ISAT, SMGR dan MPMX. Sementara Herditya merekomendasikan SMRA, MPMX, dan MAPI.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×