Reporter: Kenia Intan | Editor: Tendi Mahadi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di zona hijau, Kamis (11/2). IHSG tercatat menguat 20,69 poin atau 0,33% ke level 6.222,52.
Mengutip data dari Bursa Efek Indonesia (BEI), penguatan paling signifikan dicatatkan oleh sektor teknologi yang meningkat hingga 2,36%. Setelahnya disusul sektor energi dan sektor kesehatan yang terkerek masing-masing 1,47% dan 1,25%.
Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper Jordan mengamati, IHSG menguat terbatas di tengah jumlah nilai transaksi yang turun cukup drastis selama dua hari terakhir karena libur panjang akhir pekan.
Baca Juga: IHSG naik 0,33% ke 6.222 pada Kamis (11/2), asing melepas saham ASII, DUTI, TBIG
Asal tahu saja pada Jumat (12/2), perdagangan di bursa libur karena perayaan Imlek. Adapun penurunan nilai transaksi ini menekan rata-rata nilai transaksi selama sepekan.
Mengutip rilis dari BEI, Kamis (11/2), rata-rata nilai transaksi harian selama sepekan melorot 17,66% menjadi Rp 14,87 triliun dari Rp 18,06 triliun pada pekan sebelumnya.
Lebih lanjut dijelaskan, penguatan diprediksi masih akan berlanjut pada perdagangan Senin (15/2). IHSG diprediksi bergerak dengan level support 6.200 hingga 6.178. Sementara itu, level resistance-nya berada di 6.254 dan 6.238.
"Secara teknikal candlestick membentuk doji pada higher high dan higher low didukung indicator stochastic yang membentuk goldencross," jelas Dennies dalam riset yang diterima Kontan.co.id, Kamis (11/2).
Baca Juga: IHSG sepekan ke depan diramal menguat, ini sentimennya
Dennies juga mengatakan, pergerakan awal pekan akan dipengaruhi sentimen dari data ekonomi neraca perdagangan dan suku bunga Indonesia. Asal tahu saja, pada Rabu hingga Kamis, 17-18 Februari 2021, Bank Indonesia (BI) akan menggelar Rapat Dewan Gubernur (RDG).
Tidak jauh berbeda, Analis Binaartha Sekuritas Nafan Aji Gusta Utama mengungkapkan, berdasar rasio fibonacci, adapun support maupun resistance berada pada 6.179,13 hingga 6.256,03.
Berdasar indikator, MACD telah berhasil membentuk pola goldencross di area positif. Sementara itu, Stochastic dan RSI mulai menunjukkan sinyal positif.
"Terlihat pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi penguatan lanjutan pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke resistance terdekat," tutupnya dalam riset yang diterima Kontan.co.id, Kamis (11/2).
Selanjutnya: Masuk Tahun Kerbau Logam, ini prospek dan rekomendasi saham ANTM, PTBA, & TINS
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News