Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di zona hijau dengan kenaikan 0,46% atau 30,72 poin ke level 6.684,56 pada Jumat (6/1). Analis memperkirakan IHSG akan melanjutkan penguatan pada Senin (9/1).
Equity of Research Phintraco Sekuritas Alrich Paskalis Tambolang memaparkan, terbentuk penyempitan negatif slope pada Stochastic RSI dan MACD bersamaan dengan technical rebound Jumat (6/1).
Berdasarkan pergerakan tersebut, ia menilai IHSG berpotensi melanjutkan rebound ke 6.740-6.770 di Senin (9/1). Adapun support di level 6.650 dan resistance pada level 6.800.
Baca Juga: Kalbe Farma (KLBF) Incar Pertumbuhan Penjualan Dobel Digit pada 2023
Sentimen positif domestik berasal dari kenaikan cadangan devisa sebesar 2,39% MoM ke US$137,2 miliar per akhir Desember 2022. Jumlah tersebut setara dengan 6 bulan impor atau 5,9 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri Pemerintah.
"Kondisi tersebut jauh di atas standar kecukupan internasional sekitar 3 bulan impor," tulisnya dalam riset, Jumat (6/1).
Dari eksternal, mayoritas indeks regional menguat di Jumat (6/1) merespons relaksasi kebijakan pinjaman oleh pengembang properti di Tiongkok. Sentimen positif lain adalah berlanjutnya rebound harga minyak.
Harga crude oil menguat 0,20% ke US$ 73.82 per barel di Jumat sore (6/1). "Hal ini meredam aksi jual pada saham-saham energi di Jumat (6/1) dan diperkirakan berlanjut di Senin (9/1)," lanjutnya.
Baca Juga: IHSG Turun 2,42% di Pekan Pertama 2023, Net Sell Asing Mencapai Rp 1,39 Triliun
Chief Executive Officer (CEO) Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya juga mengatakan, pola gerak IHSG terlihat mengalami teknikal rebound pasca berada dalam tekanan pada beberapa waktu sebelumnya.
Namun potensi koreksi wajar masih harus diwaspadai mengingat adanya gelombang capital outflow yang terjadi secara Ytd serta masih terjadinya fluktuasi nilai tukar Rupiah.
Sedangkan masih kuatnya fundamental perekonomian Indonesia turut menjadi penopang pergerakan IHSG hingga saat ini. "Sehingga IHSG masih akan cenderung bergerak sideways hingga beberapa waktu mendatang," katanya.
Baca Juga: IHSG Ditutup Menguat 0,46% ke 6.684 Pada Jumat (6/1), Sektor Energi Naik Tinggi
William memproyeksikan support IHSG akan berada di 6.636. Sementara untuk resistance berada di level 6.741.
Ia menilai beberapa saham yang dapat dicermati adalah SMGR, UNVR, BBCA, INDF, ASII, BSDE, dan AKRA. Sementara Alrich merekomendasikan BBCA, BBTN, ANTM, ADRO, JPFA dan CPIN.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News