kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.470.000   4.000   0,27%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

IHSG diprediksi menuju level 6.500 pada awal 2020, simak saham potensial


Rabu, 01 Januari 2020 / 15:40 WIB
IHSG diprediksi menuju level 6.500 pada awal 2020, simak saham potensial
ILUSTRASI. Karyawan berjalan di dekat layar pergerakan saham di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (13/12/2019).


Reporter: Ika Puspitasari | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Kinerja Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mencatat penguatan 1,70% ke level 6.299,539 sepanjang tahun 2019.

Dalam beberapa bulan pertama tahun 2020, Analis Panin Sekuritas William Hartanto meramal IHSG akan menguat menuju level 6.500.

Menurutnya, ada beberapa katalis positif yang bakal mempengaruhi pergerakan IHSG. Salah satunya sentimen dari global yakni potensi berakhirnya perang dagang antara Amerika Serikat (AS) dan China, serta kenaikan harga CPO menjadi katalis potif yang bisa mengangkat kinerja IHSG.

“Namun investor perlu memperhatikan kelanjutan pemakzulan Presiden Amerika Serikat Donald Trump, biasanya bisa memberikan gejolak sesaat di pasar,” katanya pada Kontan Rabu (1/1).

Saat ini, ia melihat ada beberapa sektor yang menarik untuk dikoleksi misalnya saja saham sektor pertambangan, selanjutnya saham-saham sektor perkebunan seperti kelapa sawit seiring dengan menguatanya harga crude palm oil (CPO), kemudian saham-saham barang konsumsi lantaran pada akhir tahun daya beli meningkat.

“Juga karena sedang masuk musim hujan maka emiten farmasi mendapat sentimen yang positif karena naiknya kebutuhan obat-obatan,” tambahnya.

Ia merekomendasikan investor untuk mengoleksi saham AALI dengan target harga Rp 15.000 – 15.400, saham PT PP London Sumatra Indonesia Tbk (LSIP) dengan target harga Rp 1.600 per saham.

Kemudian, PT Salim Ivomas Pratama Tbk (SIMP) dengan TP 500, SIDO dengan target harga 1400, PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) dengan target harga 1800, PT Buyung Poetra Sembada Tbk (HOKI) dengan TP 1000.

Kemudian, PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) dengan TP 8200, saham  PT. Bukit Asam Tbk (PTBA) dengan target harga 2800, dan saham  PT Elnusa Tbk (ELSA) dengan target harga 350 per saham.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×