Reporter: Nur Qolbi | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi bergerak mixed cenderung menguat pada perdagangan hari ini, Senin (21/2). Analis Panin Sekuritas William Hartanto memprediksi, rentang support-resistance IHSG berada di 6.855-6.900.
Menurut William, IHSG berpotensi menguat terbatas menuju 6.900. Namun, di saat bersamaan memungkinkan terjadi aksi profit taking karena 6.900 akan menjadi level psikologis yang berperan sebagai resistance.
Baca Juga: Bursa Asia Dibayangi Krisis Ukraina, Nikkei Jatuh 2% Pagi Ini
Untuk perdagangan Senin (21/2), William menyarankan pelaku pasar, terutama trader untuk mencermati saham-saham berikut:
1. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA)
BBCA mengalami pergerakan sideways dalam area Rp 7.625-Rp 7.950.
Rekomendasi: Akumulasi beli dan hold selama harga bertahan di atas Rp 7.625
Target harga: Rp 8.250
Support: Rp 7.625
Resistance: Rp 7.950; Rp 8.000; Rp 8.250
2. PT Vale Indonesia Tbk (INCO)
INCO berpotensi menguat dan menutup gap pada harga Rp 4.970.
Rekomendasi: Buy Rp 4.850-Rp 4.900
Target harga: Rp 4.970-Rp 5.100, stop loss < Rp 4.620
Support: Rp 4.860; Rp 4.650; Rp 4.620
Resistance: Rp 4.970; Rp 5.100; Rp 5.250
Baca Juga: IHSG Diprediksi Menguat, Cermati Saham CTRA, MNCN dan ASII untuk Senin (21/2)
3. PT Matahari Department Store Tbk (LPPF)
LPPF mengonfirmasi pola falling wedge yang merupakan pola bullish terjadi pada harga Rp 3.900.
Rekomendasi: Buy and hold selama harga saham mampu bertahan di atas Rp 3.900
Target harga: Rp 4.360-Rp 4.500, stop loss < Rp 3.560
Support: Rp 3.900; Rp 3.750; Rp 3.560
Resistance: Rp 4.360; Rp 4.500; Rp 4.700
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News