Reporter: Kenia Intan | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah pada perdagangan Jumat (15/4). IHSG terkoreksi 0,14% atau 6,227 poin ke level 4.507,61.
Adapun pemberatnya adalah sektor keuangan dengan pelemahan 2,67%. Setelahnya, sektor perdagangan, jasa, dan investasi yang terkoreksi 0,52%.
Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper mengamati, pelemahan IHSG masih disebabkan potensi penyebaran kembali Covid-19.
Penyebaran kembali memungkinkan terjadi mengingat beberapa negara akan membuka aktivitas perekonomiannya. Sentimen pemberat lainnya, data pengangguran Amerika Serikat (AS) yang naik signifikan.
Baca Juga: IHSG Pekan Ini Diombang-ambing Sentimen Corona dan Perang Dagang AS-China
IHSG diprediksi masih akan melanjutkan pelemahan, Senin (18/5). IHSG diperkirakan bergerak di level support 4.465 hingga 4.423 dan level resistance 4.545 hingga 4.583.
" Secara teknikal formasi candlestick membentuk lower high dan lower low mengindikasikan potensi pelemahan," jelas Dennies dalam riset yang disampaikan kepada Kontan.co.id, Jumat (15/4).
Menurutnya, investor masih fokus pada perkembangan terkait pemulihan perekonomian dan potensi penyebaran kembali Covid-19.
Di tengah IHSG yang diperkirakan melemah, Artha Sekuritas Indonesia memiliki rekomendasi untuk saham-saham di bawah ini:
1. PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN)
Harga MNCN mulai menguat setelah rebound di sekitar support trend konsolidasi didukung volume tinggi dan indikator stochastic yang bergerak melebar setelah membentuk golden cross. Analis menyarankan masuk di Rp 870 hingga Rp 910, stop loss di Rp 840. Adapun target harga MNCN di Rp 960 hingga Rp 1.000.
Baca Juga: Suku Bunga Acuan BI Diyakini Tidak Berubah, Ini Dampaknya Terhadap IHSG
2. PT XL Axiata Tbk (EXCL)
Candlestick membentuk higher high dan higher low didukung penguatan volume dan stochastic yang melebar setelah membentuk golden cross mengindikasikan potensi penguatan. Analis menyarankan masuk di Rp 2.420 hingga 2.480, stop loss di Rp 2.370. Sementara untuk target harga EXCL di Rp 2.580 hingga Rp 2.640.
3. PT Barito Pacific Tbk (BRPT)
Candlestick membentuk formasi bullish doji harami mengindikasikan potensi penguatan. Analis menyarankan masuk di Rp 1.200 hingga Rp 1.250, stop loss di Rp 1.160. Untuk target harganya, analis mematok Rp 1.350 hingga Rp 1.400.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News