kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.706.000   -3.000   -0,18%
  • USD/IDR 16.313   5,00   0,03%
  • IDX 6.643   111,87   1,71%
  • KOMPAS100 968   15,33   1,61%
  • LQ45 758   11,12   1,49%
  • ISSI 205   3,84   1,91%
  • IDX30 395   5,42   1,39%
  • IDXHIDIV20 477   9,10   1,94%
  • IDX80 110   1,72   1,59%
  • IDXV30 113   2,46   2,22%
  • IDXQ30 130   1,90   1,49%

IHSG diprediksi masih dalam tren melemah pada Jumat (23/4)


Kamis, 22 April 2021 / 17:49 WIB
IHSG diprediksi masih dalam tren melemah pada Jumat (23/4)
ILUSTRASI. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tercatat menguat 0,02% ke level 5.994,18 pada penutupan perdagangan Kamis (22/4).


Reporter: Benedicta Prima | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tercatat menguat 0,02% ke level 5.994,18 pada penutupan perdagangan Kamis (22/4). Asing tercatat melakukan aksi jual bersih Rp 145,34 miliar di seluruh pasar. 

IHSG hanya menguat tipis setelah turun dalam tiga hari perdagangan berturut-turut sejak awal pekan. Analis Sucor Sekuritas Hendriko Gani menjelaskan IHSG masih dalam tren melemah alias bearish dalam jangka pendek setelah gagal menembus resistance MA 5 pada level 6.025, Kamis (22/4).

IHSG bergerak mixed akibat aksi jual dari investor asing. Sentimen lain adalah kasus Covid-19 yang kembali melonjak di beberapa negara yang membuat investor khawatir akan melambatnya pertumbuhan ekonomi. 

Baca Juga: Rupiah ditutup menguat tipis, begini arah kurs jelang akhir pekan

"Besok (23/4) sentimennya masih sama, karena sentimen ini berpotensi mempengaruhi indeks kita dalam beberap saat," jelas Hendriko, Kamis (22/4). 

Dus, IHSG diprediksi bergerak mixed melemah dengan support 5.945 dan resisten 6.025. Saham yang direkomendasikan oleh Hendriko adalah ADRO pada level Rp 1.155 per saham-Rp 1.165 per saham. Saham ini diprediksi akan kembali menguji support sideways di kisaran tersebut. 

Baca Juga: IHSG naik tipis 0,02% pada Kamis (22/4) setelah turun tiga hari berturut-turut

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Procurement Economies of Scale (SCMPES) Brush and Beyond

[X]
×