kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   -13.000   -0,85%
  • USD/IDR 16.200   -20,00   -0,12%
  • IDX 7.066   -30,70   -0,43%
  • KOMPAS100 1.055   -6,75   -0,64%
  • LQ45 830   -5,26   -0,63%
  • ISSI 215   0,27   0,12%
  • IDX30 424   -2,36   -0,55%
  • IDXHIDIV20 513   -0,30   -0,06%
  • IDX80 120   -0,79   -0,65%
  • IDXV30 124   -1,30   -1,04%
  • IDXQ30 142   -0,32   -0,23%

IHSG Diprediksi Lanjutkan Koreksi pada Selasa (11/1), Saham-Saham Ini Bisa Dilirik


Senin, 10 Januari 2022 / 20:35 WIB
IHSG Diprediksi Lanjutkan Koreksi pada Selasa (11/1), Saham-Saham Ini Bisa Dilirik
ILUSTRASI. Layar menampilkan pergerakan indeks harga saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (7/1/2022). IHSG Diprediksi Lanjutkan Koreksi pada Selasa (11/1), Analis Beri Rekomendasi Saham. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/rwa.


Reporter: Kenia Intan | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di zona merah pada perdagangan hari ini, Senin (10/1). IHSG tercatat melemah 0,15% atau 10,192 poin ke level 6.691,124. 

Mengutip data Bursa Efek Indonesia (BEI), seiring pelemahan IHSG, sektor teknologi melorot paling dalam hingga 3,52%. Setelahnya disusul sektor barang konsumen non-primer yang tertekan 1,29% dan sektor industri yang menurun hingga 0,83%. 

Analis Phintraco Sekuritas Valdy Kurniawan memproyeksikan, pergerakan IHSG masih akan sideway dengan kecenderungan terkoreksi di rentang 6.660 hingga 6.720 pada perdagangan besok Selasa (11/1). 

"Kecenderungan koreksi diindikasikan dari sinyal overbought pada Stochastic RSI dan terbentuknya pola inverted hammer pasca uji resistance 6.720 di Senin," ujarnya dalam riset yang diterima Kontan.co.id, Senin (10/1).

Baca Juga: Masih Rawan Koreksi, Begini Proyeksi IHSG Untuk Perdagangan Selasa (11/1)

Ia mencermati, dari data ekonomi, Indonesia Consumer Confidence Index turun ke 118,3 pada bulan Desember 2021 dari 118,5 di bulan November 2021. Kekhawatiran peningkatan kasus baru Covid-19 pada libur akhir tahun, pasca penemuan varian baru Omicron, diperkirakan turut andil dalam realisasi data tersebut.

Sementara dari eksternal,  pelaku pasar mengantisipasi testimoni Kepala The Fed, Jerome Powell pada Selasa (11/1) dan rilis data inflasi di AS yang diperkirakan naik ke 7% yoy di Desember 2021. Adapun kenaikan itu seiring rebound harga-harga komoditas, terutama komoditas energi.

Mempertimbangkan kondisi tersebut,saham-saham yang berkaitan dengan komoditas seperti HRUM, PTBA, LSIP, MDKA dan ANTM dapat diperhatikan.

Di luar kelompok saham tersebut, CTRA, SMRA, WOOD, TLKM, SIDO, KLBF dan IRRA juga dapat diperhatikan pada perdagangan Selasa (11/1).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×