kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

IHSG diprediksi akan mempertahankan arah penguatan pada Rabu (16/11)


Selasa, 16 November 2021 / 20:37 WIB
IHSG diprediksi akan mempertahankan arah penguatan pada Rabu (16/11)
ILUSTRASI. Karyawan melintas di dekat layar yang menampilkan pergerakan saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (8/10/2021). IHSG diprediksi akan mempertahankan arah penguatan pada Rabu (16/11). ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/aww.


Reporter: Dityasa H. Forddanta | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 35.178 poin atau 0,53% ke level 6.651,208 pada penutupan perdagangan Selasa (16/11). Pada awal perdagangan IHSG dibuka di zona merah tapi berbalik arah ke zona hijau hingga akhir perdagangan.

Kenaikan IHSG ditopang sembilan sektor dari total 11 sektor di Bursa Efek Indonesia (BEI). Sektor yang menguat paling tinggi adalah sektor barang baku 0,93%, sektor keuangan 0,82%, sektor barang konsumen primer 0,74%, sektor transportasi 0,68%, sektor perindustrian 0,37% dan sektor energi 0,33%.

Kemudian properti dan real estate juga naik 0,25% disusul sektor kesehatan menanjak 0,18%. Hanya dua sektor yang turun yakni sektor teknologi 0,51% dan sektor barang konsumen non primer 0,17%.

Total volume perdagangan saham di BEI hari Selasa mencapai 26,18 miliar saham dengan total nilai transaksi Rp 12,34 triliun. Ada 250 saham yang berakhir di zona hijau, 250 saham yang ditutup di zona merah dan 169 saham lainnya stagnan. Investor asing mencatat net sell sebesar Rp 348,94 miliar di seluruh pasar.

Baca Juga: IHSG ditutup menguat 0,53% ke 6.651, ini saham top gainers dan losers di indeks LQ45

Dennies Christoper Jordan, analis Artha Sekuritas menyebut, penguatan indeks tak lepas dari pelemahan dua hari berturut-turut. "Investor lebih berani bargain hunting karena dalam jangka pendek, pelemahan memasuki area oversold," ujarnya, Selasa (16/11).

Dennies memperkirakan penguatan indeks masih akan berlanjut besok. Sebab, indikator candlestick membentuk lower high dan lower low. Ini mengindikasikan masih dalam tren pelemahan jangka pendek. 

Investor juga akan terus mencermati inflasi Amerika Serikat (AS) serta rencana tapering dan lebih konservatif jelang penetapan suku bunga oleh Bank Indonesia. Rilis kinerja emiten juga masih akan menopang pergerakan indeks yang diperkirakan bergerak pada rentang support 6.610-6.570 dan resistance 6.672-6.694.

Analis Binaartha Sekuritas Ivan Rosanova memiliki prediksi serupa. Terlebih, indeks berhasil rebound dari support 6.597. Ini masih menjadi support pertama indeks. Sedang support kedua ada di level 6.690.

Selanjutnya: IHSG menguat 0,53% ke 6.651, asing borong saham ARTO, PGAS, ASSA, Selasa (16/11)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×