Reporter: Nur Qolbi | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka naik di level 6.809,26 pada perdagangan Senin (13/11). IHSG lalu bergerak dominan di zona hijau hingga sempat menyentuh level tertinggi di 6.839,38 per pukul 09.30 WIB.
Sebelumnya, Head of Retail Research Analyst BNI Sekuritas Fanny Suherman memprediksi, IHSG berpotensi sideway dengan kecenderungan menguat. Level support IHSG berada di 6.770-6.800 dan resistance di 6.850-6.870.
Dari Amerika Serikat (AS), indeks Dow Jones Industrial Average ditutup menguat sebesar 1,15% pada Jumat (10/11). Begitu juga dengan S&P 500 yang naik sebesar 1,56% dan indeks Nasdaq menguat lebih tinggi sebesar 2,05%.
Baca Juga: Bumi Resources Minerals (BRMS) Optimalkan Temuan Cadangan Emas Baru di Poboya
Saham sektor dari S&P 500 yang ada sebelas mencatat kenaikan. Saham Microsoft ditutup menguat sebesar 2,5%. Saham Apple, Meta, Tesla, dan Netflix masing-masing naik lebih dari 2%, sementara Alphabet menguat sebesar 1,8%.
Sepanjang minggu lalu S&P 500 mencatat kenaikan sebesar 1,3%, sementara Dow Jones dan Nasdaq masing-masing menguat sekitar 0,7% dan 2,4%.
Berikut saham pilihan BNI Sekuritas untuk Senin (13/11):
1. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA)
Speculative buy
Support di Rp 8.800, cutloss jika break di bawah Rp 8.650. Jika tidak break di bawah Rp 8.650, potensi naik ke Rp 9.025-Rp 9.175 short term.
Baca Juga: Cek Proyeksi IHSG dan Saham Jagoan Analis pada Perdagangan Awal Pekan Ini
2. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI)
Speculative buy
Support di Rp 4.850, cutloss jika break di bawah Rp 4.800. Jika tidak break di bawah Rp 4.800, potensi naik ke Rp 4.920-Rp 4.970 short term.
3. PT HM Sampoerna Tbk (HMSP)
Speculative buy
Support di Rp 970, cutloss jika break di bawah Rp 950. Jika tidak break di bawah Rp 950, potensi naik ke Rp 990-Rp 1.000 short term.
4. PT. Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO)
Buy on weakness
Support di Rp 1.190, cutloss jika break di bawah Rp 1.150. Jika tidak break di bawah Rp 1.150, potensi naik ke Rp 1.280-Rp 1.330 short term.
Baca Juga: Pasar Saham dan Obligasi Koreksi, AUM Reksadana Turun Selama Oktober 2023
5. PT Vale Indonesia Tbk (INCO)
Speculative buy
Support di Rp 4.640, cutloss jika break di bawah Rp 4.600. Jika tidak break di bawah Rp 4.600, potensi naik ke Rp 4.710-Rp 4.830 short term.
6. PT. MAP Aktif Adiperkasa Tbk (MAPA)
Speculative buy
Support di Rp 750, cutloss jika break di bawah Rp 730. Jika tidak break di bawah Rp 730, potensi naik ke Rp 780-Rp 820 short term.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News