Reporter: Kenia Intan | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka hijau pada perdagangan di awal pekan ini, Senin (4/4). IHSG tercatat naik 0,05% ke level 7.082,185.
Asal tahu saja, pada penutupan perdagangan sebelumnya Jumat (1/4), IHSG ditutup di level 7.078,76 atau menguat 0,10%.
CEO PT Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya mencermati, IHSG memang berpotensi menguat pada perdagangan di awal pekan ini. IHSG diperkirakan bergerak di kisaran 6.940-7.099.
"Pergerakan IHSG terlihat kembali mencetak rekor all time high pada penutupan perdagangan kemarin, hingga saat ini pergerakan IHSG masih akan cenderung bergerak menguat terbatas," ungkapnya dalam riset yang diterima Kontan.co.id, Minggu (3/4).
Baca Juga: Sudah Terkerek 0,10%, Begini Proyeksi Pergerakan IHSG pada Awal Pekan
Akan tetapi, menurutnya, keseriusan kenaikan IHSG akan terlihat jika IHSG mampu ditutup di atas level all time high-nya secara beruntun. Ini bukan tidak mungkin sebab capital inflow masih mengalir deras masuk ke dalam pasar modal Indonesia, sehingga bisa menjadi penunjang bagi kenaikan IHSG.
Adapun beberapa saham yang dicermatinya hari ini ada ASII, SMGR. ICBP, BBRI, TBIG, JSMR, ITMG, dan AKRA.
Senada, Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper Jordan juga memperkirakan IHSG melanjutkan penguatan hari ini. IHSG akan bergerak dengan level support 7.045-7.013 dan level resistance 7.104-7.131.
Baca Juga: IHSG Dibuka Menguat Pada Awal Perdagangan Senin (4/4)
Beberapa saham yang dicermatinya hari ini ada INDY, ERAA, dan MNCN.
1. PT Indika Energy Tbk (INDY)
Rebound di level support MA50 dengan stochastic bergerak membentuk goldencross. Berpotensi melanjutkan penguatan. Investor disarankan masuk di harga Rp 6.700-Rp6.800 per saham. Stop loss di Rp 6.650 per saham. Target harganya di Rp 6.900-Rp 7.000 per saham.
2. PT Erajaya Swasembada Citra Tbk (ERAA)
Mengalami koreksi namun masih bertahan di atas level support. Analis menyarankan masuk di harga Rp 580-Rp 600 per saham. Stop loss di Rp 570 per Baca Juga: IHSG Bersiap Mengukir Rekor Baru di Level 7.100-an
3. PT Media Citra Nusantara Tbk (MNCN)
Candlestick membentuk higher high dan higher low berpotensi melanjutkan penguatan. MNCN akan menguji resistance terdekat. Investor disarankan masuk di harga Rp 960-Rp 980 per saham. Stop loss di Rp 945 per saham. Adapun target harganya di Rp 1.010-Rp 1.030 per saham.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
