kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.350.000   -4.000   -0,17%
  • USD/IDR 16.665   -20,00   -0,12%
  • IDX 8.272   -2,63   -0,03%
  • KOMPAS100 1.147   -2,68   -0,23%
  • LQ45 828   0,00   0,00%
  • ISSI 290   -1,26   -0,43%
  • IDX30 434   0,97   0,22%
  • IDXHIDIV20 499   3,67   0,74%
  • IDX80 127   -0,55   -0,43%
  • IDXV30 136   -0,78   -0,57%
  • IDXQ30 138   0,41   0,30%

IHSG bisa menguji level 6.000


Jumat, 25 Mei 2018 / 14:31 WIB
IHSG bisa menguji level 6.000
ILUSTRASI. Papan Elektronik Perdagangan Saham di Gedung BEI


Reporter: Intan Nirmala Sari | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) semakin merapat ke level psikologis 6.000. Bahkan, pada sesi I perdagangan hari ini (25/5) indeks sempat tembus ke level 6.003,24.

Berdasarkan RTI, indeks Jumat (25/5) pukul 11.30 WIB, menunjukkan IHSG naik 35,02 poin atau 0,59% ke level 5.981,55. Delapan sektor menguat, di mana sektor industri dasar mencatat kenaikan tertinggi sebesar 1,58%. Sektor tambang dan manufaktur menguat masing-masing 0,85%.

Senior Analis Paramitra Alfa Sekuritas William Siregar mengungkapkan, IHSG berpotensi untuk menembus level 6.000 pada penutupan dagang hari ini. Sentimen positif masih akan mendominasi perdagangan BEI.

"Analisa kami, penguatan IHSG disebabkan oleh efek ekspektasi positifnya pelaku pasar terhadap pertumbuhan ekonomi kuartal II-2018 yang ditargetkan 5,2%," ujar William kepada Kontan.co.id, Jumat (25/5).

Lewat ekonomi yang positif, harapannya konsumsi masyarakat akan terdongkraknya. Apakagi, pemerintah telah memberikan intensif tunjangan hari raya (THR) kepada pensiunan.

"Selain itu, kebijakan Gubernur Bank Indonesia (BI) yang baru, Perry Warjiyo terhadap aturan loan to value (LTV) juga mempengaruhi pasar," jelasnya.

Usai pelantikan kemarin, Perry mengungkapkan bahwa pihaknya berencana untuk memperlonggar kebijakan kredit perumahan rakyat (KPR) atau LTV. Merespons pernyataan gubernur BI baru tersebut, beberapa emiten properti menunjukkan penguatan pada perdagangan kemarin.

"Jadi industri properti juga akan diuntungkan," tandasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×