kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

IHSG bisa menguat besok, analis ingatkan volatilitas pasar masih tinggi


Selasa, 13 November 2018 / 18:05 WIB
IHSG bisa menguat besok, analis ingatkan volatilitas pasar masih tinggi
ILUSTRASI. Bursa Efek Indonesia


Reporter: Auriga Agustina | Editor: Sanny Cicilia

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini, Selasa (13/11) ditutup menguat 1,01% ke level 5.835, setelah kemarin melemah.

Analis Semesta Indovest Aditya Perdana Putra mengatakan, IHSG menguat karena aksi jual sudah terjadi dua hari terakhir. Sejak akhir pekan lalu, aksi jual terjadi setelah Bursa Efek Indonesia mengumumkan akan memasukkan variabel free float dalam penghitungan bobot indeks.

“Saham-saham yang bobotnya naik di asumsi terbaru LQ 45 yang kemarin turun cukup banyak, hari ini dibeli kembali," kata Aditya.

Aditya melihat, untuk jangka panjang, market masih dalam kondisi volatilitas yang tinggi atau mengalami penurunan dan kenaikan yang cukup tinggi dalam perdagangan harian. Hal ini akan menyusahkan investor.

Dia mengingatkan investor fokus menjaga portofolio agar tidak terkenal loss yang cukup dalam.

Untuk pergerakan IHSG besok Rabu (14/11), Aditya memprediksi, IHSG akan kembali menguat dan bergerak di 5.780 -5 860.

Senada, Analis Trimegah Sekuritas Rovandi memprediksi IHSG besok akan kembali menguat dilevel 5.800-5.910.

Seperti hari ini, "sentimen yang mempengaruhi pergerakan IHSG besok adalah masih seputar pergerakan rupiah terhadap dollar dan pengumuman MSCI Index," katanya.

Rupiah hari ini menguat ke level Rp 14.805 per dollar AS, setelah kemarin di posisi Rp 14.820 per dollar AS.

Lebih lanjut dia menambahkan, bull market hanya terjadi sementara. IHSG sampai akhir tahun masih mendatar dengan rentang lebar. "Pasar sedang menggeliat seperti ini yang menarik untuk investor. Investor bisa melakukan tik-tok jangka pendek di rentang support-resistance yang lebar," ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×