Reporter: Ika Puspitasari | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 0,34% ke level 7.177,18 pada perdagangan Jumat (2/9). Untuk Senin (5/9) pekan depan, IHSG diprediksi akan bergerak sideways.
Analis Phintraco Sekuritas Valdy Kurniawan mengatakan, IHSG cenderung tertahan di bawah resistance kuat 7.200 pada perdagangan Jumat (2/9). Sehingga, IHSG berpotensi kembali bergerak fluktuatif di kisaran support 7.080 dan resistance 7.200 pada perdagangan Senin (5/9).
Dari eksternal, pelaku pasar masih menantikan perilisan data ketenagakerjaan Amerika Serikat (AS) yakni data nonfarm payrolls dan data tingkat pengangguran pada Jumat (2/9) waktu setempat.
Baca Juga: Kapitalisasi Pasar Naik Jadi Rp 9.378,89 Triliun, Saat IHSG Naik 0,59% dalam Sepekan
"Hasil dari kedua data tersebut dapat memperkuat indikasi The Fed dalam mempertahankan agresifitas kenaikan suku bunga acuan untuk meredam kenaikan inflasi," ungkapnya dalam riset, Jumat (2/9).
Masih dari eksternal, ia bilang, sejumlah negara akan merilis data indeks manufaktur bulan Agustus seperti China, Jerman, Kawasan Eropa, Inggris dan AS. Indeks manufaktur dari mayoritas negara tersebut diperkirakan turun di bawah batas level ekspansi yakni 50.
Dari domestik, pelaku pasar mengantisipasi kebijakan penyesuaian harga BBM bersubsidi.
Oleh sebab itu, perhatikan sejumlah saham yang berpeluang rebound dari support level, seperti UNVR dan AGRO. Serta perhatikan potensi rebound lanjutan seperti INDF, ICBP, TLKM, TBIG, MTEL dan MAPI untuk perdagangan Senin (2/9).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News