Reporter: Aris Nurjani | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat tipis di awal pekan ini sebesar 0,06% atau 3,71 poin ke 6.688,26, Senin (9/1). Analis memperkirakan IHSG akan melanjutkan penguatan pada Selasa (10/1).
Equity of Research Phintraco Sekuritas Alrich Paskalis Tambolang menilai secara teknikal, kondisi Stochastic RSI yang telah memasuki oversold area. Disamping itu, penurunan volume dan nilai transaksi mengindikasikan fase konsolidasi (tekanan jual mereda).
Berdasarkan pergerakan tersebut, ia menilai IHSG berpotensi melanjutkan rebound ke 6.730-6.750 di Selasa (10/1). Adapun support di level 6.640 dan resistance pada level 6.800.
Sentimen datang dari eksternal. Pelaku pasar menantikan pidato Gubernur Federal Reserve Jerome Powell di Selasa, 10 Januari 2023.
"Pelaku pasar nampaknya mengantisipasi penegasan Powell terkait kemungkinan kenaikan lanjutan suku bunga acuan di semester pertama 2023 dan terkait prospek penurunan suku bunga acuan di 2024," kata Alrich kepada Kontan.co.id, Senin (9/1).
Baca Juga: IHSG Menguat ke 6.688 pada Senin (9/1), ANTM, BBCA, ADRO Paling Banyak Net Buy Asing
Dia menyebut, saham-saham defensif dapat diperhatikan. Hal ini didasari oleh kenaikan Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) Indonesia ke 119,9 di Desember 2022 dari 119,1 di November 2022.
Kenaikan IKK di tengah tingginya inflasi di Indonesia menjadi kabar positif. Di samping itu, rebound harga komoditas juga dapat memicu rebound lanjutan harga saham-saham komoditas.
Sementara, Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana memperkirakan IHSG cenderung bergerak sideways dengan support 6.598 dan resistance 6.760.
"Pergerakan IHSG masih dipengaruhi oleh inflow/outflow asing dan pergerakan harga komoditas dunia," kata Herditya.
Baca Juga: IHSG Naik Tipis 0,06% ke 6.688 Hingga Tutup Pasar Senin (9/1)
Sedangkan, Head of Research Jasa Utama Capital Sekuritas Cheril Tanuwijaya mengatakan IHSG berpotensi konsolidasi melemah pada Selasa (10/1) dengan kisaran 6.600-6.700. Cheril mengatakan, pasar akan bersikap wait and see sambil menantikan perkembangan langkah kebijakan moneter The Fed berikutnya.
"Jika The Fed berkomentar dovish maka akan relatif menenangkan pasar sehingga pekan ini IHSG bisa lanjut menguat menuju 7.000," ujarnya. Cheril merekomendasikan saham yang dapat dicermati oleh investor pada perdagangan besok Selasa (10/1) seperti saham TLKM, GOTO, dan BRMS.
Sementara, Herditya merekomendasikan saham yang dapat dilirik pada perdagangan besok Selasa (10/1) yaitu ICBP, BBRI, dan BRMS.
Sedangkan, Alrich merekomendasikan saham UNVR, MIKA, JSMR, ACES, ANTM, HRUM, dan TINS.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
