kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.778   17,00   0,11%
  • IDX 7.464   -15,87   -0,21%
  • KOMPAS100 1.153   -1,04   -0,09%
  • LQ45 914   0,87   0,10%
  • ISSI 225   -1,16   -0,51%
  • IDX30 472   1,38   0,29%
  • IDXHIDIV20 570   2,55   0,45%
  • IDX80 132   0,07   0,05%
  • IDXV30 140   1,22   0,88%
  • IDXQ30 158   0,44   0,28%

IHSG berpotensi naik, tetap waspada profit taking


Jumat, 08 Februari 2019 / 06:31 WIB
IHSG berpotensi naik, tetap waspada profit taking


Reporter: Aldo Fernando | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turun dari posisi tertinggi sebelas bulan. Kamis (7/2), IHSG terkikis 0,17% menjadi 6.536,46.

Head of Research Lotus Andalan Sekuritas Krishna Setiawan menilai, pelemahan IHSG lebih karena aksi ambil untung. Rupiah juga melemah mendekati Rp 14.000 per dollar AS.

Sedangkan Analis Phintraco Sekuritas Valdy Kurniawan berpendapat, penurunan cadangan devisa akhir Januari 2019 sebesar US$ 600 juta menjadi US$ 120,1 miliar mempengaruhi pergerakan IHSG.

Analis Panin Sekuritas William Hartanto melihat, penurunan IHSG secara teknikal merupakan koreksi sehat. Karena itu, IHSG hari ini, Jumat (8/2) berpotensi menguat.

William melihat data ekonomi Indonesia masih jadi sentimen positif. Ia memperkirakan IHSG menguat dengan rentang gerak 6.520-6.600.

"Investor asing kembali mencatatkan net buy, dan stochastic belum memasuki area overbought," kata Valdy. Proyeksi dia, IHSG menguat terbatas dengan rentang 6.515-6.580.

Tetapi Krishna memprediksi IHSG turun lantaran sentimen aksi ambil untung, penguatan dollar AS dan koreksi harga komoditas. Kisaran gerak IHSG di 6.510-6.560.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×