Reporter: Aldo Fernando | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sempat di zona hijau sepanjang hari, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 0,05% ke 6.494,67 kemarin. Namun, indeks diperkirakan berbalik menguat hari ini, Rabu (20/2).
Analis Indo Premier Sekuritas Mino berpendapat, secara umum IHSG mendapat banyak sentimen positif. Tetapi, terjadi aksi ambil untung.
Analis Phintraco Sekuritas Valdy Kurniawan mengatakan, sentimen eksternal masih cukup dominan kemarin. Indeks antara lain dipengaruhi negosiasi dagang Amerika Serikat dan China serta rencana Uni Eropa melakukan aksi balas terhadap rencana penerapan tarif lebih tinggi oleh AS.
Selain itu, investor asing mengkhawatirkan dampak buruk perlambatan ekonomi. Dus, investor kehilangan kepercayaan pada pasar modal global, termasuk Indonesia.
Namun, analis memperkirakan IHSG rebound hari ini. Investor akan mencari saham blue chip, terutama sektor bank yang terdiskon, seperti BMRI dan BBNI, seiring ekspektasi Bank Indonesia (BI) akan menahan suku bunga.
Perkiraan Mino, IHSG menguat dengan rentang pergerakan 6.460–6.535. Sedang proyeksi Valdy, IHSG akan menguat terbatas antara 6.440–6.550.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News