Reporter: Dede Suprayitno | Editor: Dupla Kartini
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) hari ini (6/12), dibuka oleh Institute Certified Management Accountants (ICMA). Hal ini ini sejalan dengan pembukaan Internasional Management Accounting Conference (IMAC) yang dilaksanakan di bursa pada Rabu (6/12).
Hamdi Hassyarbaini, Direktur Pengawasan Transaksi dan Kepatuhan Bursa Efek Indonesia (BEI) mengatakan, banyak anggota ICMA yang berada di perusahaan-perusahaan. Seandainya setiap emiten memiliki satu ICMA, maka setidaknya ada lebih dari 500 anggota.
"Peran mereka sangat penting untuk menjaga bisnis praktis yang baik. Terutama untuk menciptakan GCG (good corporate governance) sehingga perusahaan bisa dijalankan dengan baik," kata Hamdi dalam pembukaan perdagangan di BEI, Rabu.
Joni Pathibang, Presiden ICMA Indonesia Branch menyebut, ini adalah tahun kedua pihaknya menyelenggarakan konferensi di BEI. ICMA akan mendorong digitalisasi, sehingga bisa memberikan nilai tambah, khususnya bagi profesi akuntan.
"Ini sesuatu yang sangat besar, berpotensi untuk bersinergi dengan BEI. Ada ruang yang kami masuki untuk bisa berkontribusi. Saat ini kami memiliki 1.200 anggota," ujar Joni dalam kesempatan yang sama.
Roy Sembel, Dekan and Profesor IPMI menyatakan, Indonesia membutuhkan akuntan yang bersertifikat. Dalam beberapa tahun ke depan, harus berkembang. "Dengan mengikuti era discruption dan digitalisasi. Jangan puas diri dengan situasi saat ini. Kita bukan cuma bicara soal kuantitas anggota tapi juga dengan kualitas," ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
