Reporter: Dityasa H Forddanta | Editor: Sanny Cicilia
JAKARTA. PT Inti Bangun Sejahtera Tbk (IBST) belum sepenuhnya menggunakan dana hasil rights issue. Emiten penyedia menara telekomunikasi ini baru menyerap Rp 75,72 miliar atau setara 11,5% dari keseluruhan perolehan rights issue.
Berdasarkan laporan perseroan, Rabu (15/10), realisasi Rp 75,72 miliar tersebut terbagi kedalam dua pos. Pertama, IBST telah membelanjakan kebutuhan belanja modal sebesar Rp 19,69 miliar. Kedua, untuk kebutuhan modal kerja terealisasi Rp 56,02 miliar.
Sehingga, saat ini dana hasil rights issue IBST tersisa Rp 558,78 miliar. Dana tersebut saat ini disertakan kedalam instrumen deposito di sejumlah bank yang tidak terafiliasi dengan IBST, dengan kisaran bunga 9%-11%.
Mengingatkan saja, IBST menggelar rights issue pada April lalu. IBST menawarkan saham sebanyak 207,83 juta saham dengan harga penawaran Rp 3.176 per saham. Sehingga, jumlah dana segar yang dapat diperoleh IBST mencapai Rp 660,07 miliar.
Dari perolehan itu, sebesar 60% digunakan untuk belanja modal perseroan. Sementara, sebesar 40% dialokasikan untuk modal kerja.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
