Reporter: Cindy Silviana Sukma | Editor: Sanny Cicilia
JAKARTA. PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk (IATA) resmi memiliki pemegang saham baru. Mereka dalah PT Sendiifa Bergerak dan Oxley Capital Investment Ltd.
Kedua pemegang saham itu menyerap saham seri C IATA hasil penerbitan saham tanpa hak memesan efek terlebih dahulu (non HMETD). Richard Simanjuntak, Sekretaris Perusahaan IATA dalam pernyataan resminya menjelaskan Sendiifa menyerap 3,01 miliar unit.
Adapun, harga per saham perusahaan penyedia layanan pesawat ini dibandrol Rp 96. Dengan demikian nilai transaksi mencapai Rp 289,73 miliar. Selanjutnya, Oxley mengempit 1,75 miliar saham. Transaksi ini merupakan konversi utang IATA, dilakukan pada 6 Februari 2014.
Sekadar tambahan informasi, Sendiifa merupakan perusahaan yang sahamnya dikendalikan oleh Bahauddin, Ivan Ramadhani, dan Najibudin. Sedangkan ultimate shareholder Oxley adalah Fraser Group Investment Ltd.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News