Reporter: Amalia Fitri, Syamsul Ashar | Editor: Syamsul Azhar
Investor Relations MIKA, Aditya Widjaja kepada Kontan.co.id secara singkat, Senin (2/3) membenarkan kabar tersebut.
"Mengenai pemberitaan tersebut, penjelasan Walikota Depok sudah cukup mewakili. Sama seperti yang dijelaskan oleh Beliau," jelas .
Baca Juga: Mitra Keluarga akui 70 tenaga medisnya dipantau usai tangani pasien corona di Depok
Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat total nilai transaksi saham MIKA pada Selasa (3/3) mencapai Rp 8,40 miliar, sedangkan volume saham yang ditransaksikan mencapai 35.158 lot.
Dengan earning per share (EPS) alias laba bersih per saham Rp 50, maka price to earning ratio (PER) saham ini 48,00 kali. Adapun price to book value-nya (PBV) 8,25 kali
Baca Juga: Pesta dansa yang membawa petaka menyebarnya virus corona
Jika dibandingkan dengan penutupan Senin (2/3), harga saham MIKA pada perdagangan Selasa (3/3) ditutup naik 2,13% dari sehari sebelumnya yakni Rp 2.350 per saham.
Pada perdagangan Selasa, saham MIKA mencatatkan harga tertinggi Rp 2.430 dan harga terendah Rp 2.350.
Baca Juga: Reaksi negatif hingga imbauan atas aksi panic buying bahan pangan di ritel modern
Kalau dihitung sejak 7 hari yang lalu (25 Februari 2020), harga saham MIKA hari ini turun -5.14 % dibanding harga saat itu yakni Rp 2.530. Begitu pula, jika kita menghitung sejak 30 hari yang lalu yakni 3 Februari 2020, harga saham emiten ini turun -5.88%, dari posisi saat itu sebesar Rp 2.550.
Adapun jika dihitung mundur sejak setahun lalu yakni 3 Maret 2019, harga saham MIKA sudah naik 23,71% dari harga saat itu sebesar Rp 1.940.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News