Reporter: Aris Nurjani | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah melalui Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan menggelar lelang Surat Utang Negara (SUN) pada hari ini, Selasa (11/10) total penawaran yang masuk pada lelang kali ini sebesar Rp 15 triliun.
Senior Vice President, Head of Retail, Product Research & Distribution Division, Henan Putihrai Asset Management (HP Asset Management) Reza Fahmi Riawan mengatakan hasil lelang SUN kali ini lebih ramai dibeli oleh investor domestik.
"Seri FR00096 Dengan mendapatkan nilai penawaran Rp 6,77 triliun, dengan yield rata-rata yang dimenangkan 7,369%, dan yield tertinggi 7,4000% dengan likuidasi tenor 10 tahun dan yield menarik membuat seri ini menjadi favorit para investor," ujarnya kepada Kontan.co.id, Selasa (11/10).
Baca Juga: Lelang SUN, Selasa (11/10), Pemerintah Sedot Dana Rp 8,22 Triliun
Reza menjelaskan untuk yield kali ini masih cukup menarik untuk yield pada lelang kali ini dengan kisaran 3,0% hingga 7,4% dibanding dengan lelang sebelumnya dengan rentang 2,4% - 7,2%.
Reza melihat prospek lelang SUN ke depannya masih variatif dan pergerakan yield obligasi global diperkirakan akan membatasi pergerakan yield di pasar surat utang Indonesia dalam waktu dekat.
Potensi pergerakan yield yang cenderung sideways di pasar domestik diperkirakan juga akan didukung oleh kemungkinan investor yang tidak terlalu agresif menjelang rilis data inflasi AS.
Menurut Reza investor yang masuk dalam lelang SUN hari ini masih di dominasi oleh investor domestik meskipun asing juga ada pembelian SUN kali ini dikarenakan pergerakan yield obligasi global yang masih variatif.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News