Reporter: Emir Yanwardhana | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali menguat pada Kamis (29/12). Penguatan IHSG masih berasal dari sentimen window dressing.
Kemarin, IHSG naik 1,78% ke 5.302,56, ditopang transaksi Rp 8,51 triliun. Dalam tiga hari terakhir, IHSG menguat 3,9%.
Analis Asjaya Indosurya Securities William Surya Wijaya mengatakan, indeks berpeluang menguat hingga penutupan tahun ini. "Optimisme tahun depan juga membuat investor terus berinvestasi dipasar modal," kata William.
Untuk perdagangan terakhir di tahun ini, William memperkirakan IHSG masih berpeluang naik dengan resistance 5.372 dan support 5.202.
Analis First Asia Capital David Sutyanto mengatakan, kenaikan indeks kemarin sudah tinggi. "Kemungkinan akan turun pada perdagangan hari ini," kata David kepada KONTAN, Kamis (29/12).
David menambahkan, bursa Amerika dan Asia ditutup melemah. Sentimen domestik sudah sangat minim. Ini dapat mempengaruhi bursa. David memperkirakan, IHSG akan bergerak di kisaran support 5.270 dan resistance 5.330.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News