Reporter: Ika Puspitasari | Editor: Adi Wikanto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga saham MYOR dari PT Mayora Indah Tbk terus melemah pada November 2021 ini. Dengan tren penurunan harga saham MYOR, apakah sekarang saatnya untuk membeli atau menjual?
MYOR adalah kode saham dari PT Mayora Indah Tbk. Perusahaan ini bergerak di bidang barang konsumsi dengan produk antara lain biskuit ROMA, kopi Torabika, air minum Le Minerale dll.
Harga saham MYOR pada perdagangan Jumat 26 November 2021 ditutup di level 2.260, turun 30 poin atau 1,31% dari perdagangan sebelumnya. Selama sebulan terakhir, harga saham MYOR secara akulasi turun 90 poin atau -3,83%.
Sepanjang tahun ini atau year to date, harga saham MYOR turun 620 poin atau 21,53%. Apakah penurunan harga ini menjadikan harga saham MYOR sudah murah untuk dibeli?
Di tengah tren penurunan harga saham MYOR, Muhammad Fariz Analis Ciptadana Sekuritas mengubah rekomendasi saham MYOR menjadi jual dengan target harga Rp 2.070. Hal ini sejalan dengan proyeksi pendapatan yang lebih rendah karena inflasi biaya.
“Kami mengubah proyeksi margin laba kotor untuk tahun 2021 dan 2022 masing-masing sebesar -4,6% dan -4,8% menjadi 24,6% dan 25,45%. Sejalan dengan itu proyeksi pendapatan kami turunkan sebesar 45,9% dan 44,4%,” ujarnya dalam riset yang dikutip Kontan, Minggu (27/11).
Baca Juga: Prediksi IHSG Senin (29/11) rebound, ini rekomendasi 4 saham untuk trading, beli BMRI
Menurutnya, hal tersebut karena ada penyesuaian harga jual rata-rata(ASP) yang memakan waktu cukup lama.
Sebenarnya, PT Mayora Indah Tbk memiliki kinerja cukup bagus di tengah pandemi Covid-19. PT Mayora Indah Tbk mencatatkan peningkatan penjualan sebanyak 13,12% menjadi Rp 19,88 triliun pada periode Januari-September 2021. Jumlah ini meningkat dari Rp 17,58 triliun yang dicetak pada periode yang sama tahun lalu.
Tumbuhnya penjualan turut mendorong peningkatan beban pokok penjualan PT Mayora Indah Tbk sebesar 20,43% yoy menjadi Rp 14,80 triliun per akhir September lalu.
Di saat yang sama, PT Mayora Indah Tbk juga membukukan beban penjualan dan beban umum dan administrasi masing-masing senilai Rp 3,07 triliun dan Rp 573,50 miliar.
Mayora Indah mencatat penurunan laba bersih lebih dari 30% menjadi Rp 977,93 miliar, padahal pada periode yang sama tahun lalu MYOR memperoleh laba bersih Rp 1,55 triliun.
Itulah rekomendasi saham MYOR untuk trading hari ini, Senin 29 November 2021. Ingat, disclaimer on, segala risiko investasi atas rekomendasi saham MYOR di atas menjadi tanggung jawab Anda sendiri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
