kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45903,33   4,58   0.51%
  • EMAS1.313.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Harga Minyak Turun, Medco Energi (MEDC) Tetap Fokus Penuhi Target Produksi Migas


Jumat, 31 Maret 2023 / 17:15 WIB
Harga Minyak Turun, Medco Energi (MEDC) Tetap Fokus Penuhi Target Produksi Migas
ILUSTRASI. PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) akan tetap fokus memenuhi target produksi minyak dan gas di tengah fluktuasi harga minyak.


Reporter: Aris Nurjani | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten minyak dan gas, PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) akan tetap fokus memenuhi target produksi minyak dan gas di tengah fluktuasi harga minyak.

Tahun ini, harga minyak mentah dunia masih memasuki fase penurunan. Harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) pada Jumat (31/3) pukul 16.28 WIB, untuk kontrak pengiriman Mei 2023 berada di level US$ 74,42 per barel. Posisi ini masih lebih rendah dibandingkan harga minyak mentah dunia di awal tahun 2023, yang masih di posisi US$ 80,11 per barel.

Myrta Sri Utami, VP Investor Relations MedcoEnergi mengatakan fluktuasi harga minyak dunia sangat dipengaruhi oleh berbagai macam faktor termasuk di dalamnya faktor geopolitik, krisis perbankan dunia, dan spekulasi pasar.

"Saat ini, komposisi produksi minyak dan gas MedcoEnergi berada di sekitar 20% minyak dan 80% gas," kata Myrta kepada Kontan.co.id beberapa waktu lalu.

Baca Juga: Harga Minyak Turun, Cek Rekomendasi Emiten Migas Berikut Ini

Myrta mengatakan, Medco Energi akan tetap fokus dalam kegiatan di ketiga lini bisnis utamanya. Yakni, migas, ketenagalistrikan, serta copper mining dalam meningkatkan pendapatan.

Selain itu, sebagai kontraktor kontrak kerja sama yang ditunjuk SKK Migas, Medco Energi terus berkomitmen untuk mendukung pemerintah menjaga ketahanan energi nasional.

Medco Energi akan terus berupaya untuk memenuhi target produksi migas yang telah ditetapkan Kementerian ESDM dan SKK Migas.

Saat ini, Medco Energi terus fokus meneruskan proyek pengembangan di South Natuna Sea Block B, pengembangan South Senoro gas field dan optimalisasi fasilitas produksi di Blok Corridor.

Sebelumnya, MEDC mencatat produksi minyak dan gas (migas) pada kuartal III/2022 mencapai di level 161.000 barel setara minyak per hari atau (mboepd) atau naik 73% jika dibandingkan dengan periode sama tahun lalu.

Produksi itu berasal dari akuisisi blok Corridor production sharing contract (PSC) dan pengembangan proyek gas baru di Lapangan Hiu, Malong, dan Belida di South Natuna Sea Block B PSC.

Baca Juga: Harga Minyak Turun, Kinerja Emiten Migas Bisa Tertekan

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×