Reporter: Wahyu Tri Rahmawati | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kenaikan harga minyak dalam tiga hari perdagangan di pertengahan pekan ini tak mampu menahan penurunan dalam sepekan. Pada Jumat (25/9), harga minyak west texas intermediate (WTI) untuk pengiriman November 2020 di New York Mercantile Exchange turun 0,15% ke US$ 40,25 per barel.
Dalam sepekan, harga minyak WTI melemah 2,59%. Pada periode yang sama, harga minyak brent untuk pengiriman November 2020 melemah 2,85%.
"Ada gelombang kedua Covid-19 yang membayangi pasar minyak pada saat ini sehingga menyebabkan harga turun," kata Phil Flynn, analis senior Price Futures Group kepada Reuters.
Konsumen minyak terbesar dunia, Amerika Serikat (AS) mencatat kenaikan infeksi virus corona. Lebih dari 200.000 orang di AS telah meninggal akibat Covid-19.
Baca Juga: Rupiah berpotensi menembus level Rp 15.000 per dolar AS
Konsumsi bahan bakar minyak AS masih rendah di tengah pandemi yang menghambat perjalanan dan menekan pemulihan ekonomi. Permintaan bensin rata-rata dalam empat pekan berada di 9% di bawah tahun lalu.
Produksi olahan minyak di India bulan Agustus turun 26% secara tahunan. Ini adalah penurunan bulanan paling dalam di tengah aktivitas industri dan transportasi yang tertekan.
Di sisi lain, Libya baru-baru ini menambah produksi minyak. Ekspor minyak Iran di bulan September naik tajam meski ada sanksi AS.
Baca Juga: BI memprediksi di bulan September 2020 akan inflasi 0,01%
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News