/2022/09/13/1410446422.jpg "Harga Minyak Terkoreksi Pada Kamis (24/8) Pagi, Ekspektasi Pengetatan Pasokan Reda")
Reporter: Herlina KD | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga minyak terkoreksi pada perdagangan Kamis (24/8) pagi. Pukul 06.06 WIB, harga minyak west texas intermediate (WTI) untuk pengiriman Oktober 2023 di New York Mercantile Exchange ada di US$ 78,64 per barel, turun dari sehari sebelumnya yang ada di US$ 78,89 per barel.
Harga minyak terkoreksi karena tanda-tanda mencairnya hubungan AS dengan produsen minyak Iran dan Venezuela yang selama ini terkena sanksi. Hal ini melemahkan ekspektasi pengetatan pasokan minyak global.
Mengutip Bloomberg, pemerintahan Biden sudah melakukan pembicaraan dengan Venezuela untuk menjajaki pelonggaran sanksi yang menghambat penjualan minyaknya, jika negara tersebut menyelenggarakan pemilu yang bersih.
Baca Juga: Harga Minyak Turun, Pasar Menunggu Rilis PMI dan Pertemuan Jackson Hole
Sementara itu, ekspor minyak dari Iran melonjak bulan ini karena upaya diplomasi rahasia dengan AS tampaknya mengurangi tekanan terhadap negara itu.
Namun, penurunan harga minyak sedikit tertahan lantaran laporan persediaan yang bullish menunjukkan bahwa pasokan tetap terbatas meski ada kekhawatiran mengenai potensi perlambatan permintaan.
Persediaan AS menyusut ke level terendah sejak Desember 2022, sementara stok di pusat penyimpanan Cushing, Oklahoma turun dengan penurunan terbesar sejak Oktober 2021.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
