Reporter: Wahyu Tri Rahmawati | Editor: Test Test
JAKARTA. Harga minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) gagal melanjutkan penguatannya. Setelah naik selama tiga hari berturut-turut, harga CPO untuk pengiriman Juli 2010 di Bursa Derivatif Malaysia (MDEX) turun 0,39% ke posisi RM 2.550 per ton atau setara US$ 798,75 per ton.
Meski tergelincir, posisi harga minyak sawit ini masih lebih tinggi dari harga akhir pekan lalu, yang sebesar RM 2.540 per ton.
Sementara harga CPO Pelabuhan Belawan dan Dumai di bursa Singapura untuk pengiriman Juni 2010 terkoreksi ke US$ 780,25 per ton. Sehari sebelumnya (26/4), harga CPO ini masih bertengger di posisi US$ 785,5 per ton.
Harga CPO di bursa Singapura kemarin juga masih lebih tinggi dari harga akhir pekan lalu di level US$ 779,75 per ton.
Analis Asia Kapitalindo Futures, Ibrahim, mengatakan koreksi harga CPO hanya berlangsung sementara mengikuti koreksi harga minyak mentah.
Sampai pukul 19.43 WIB kemarin, harga minyak mentah untuk pengiriman Juni 2010 di bursa NYMEX Amerika Serikat terkoreksi 1% menuju US$ 83,29 per barel. "Selain itu, investor mengalihkan asetnya dari komoditas ke dollar Amerika Serikat," imbuh dia.
Ibrahim menebak, harga CPO tertinggi di tahun ini bisa menyentuh US$ 1.000 per ton. "Tapi setelah itu bisa turun lagi," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News