Sumber: Reuters | Editor: Anna Suci Perwitasari
Berharap adanya pembelian besar-besaran oleh negara-negara konsumen untuk stok strategis mereka memberikan dukungan bagi harga minyak mentah walau belum signifikan.
Pejabat dan sumber dari Organisasi Negara Pengekspor Minyak dan sekutu yang dipimpin Rusia, OPEC+, telah mengindikasikan bahwa Badan Energi Internasional (IEA), pengawas energi untuk negara-negara industri paling dunia, dapat mengumumkan pembelian hingga beberapa juta barel untuk mendukung rekor penurunan produksi OPEC+.
Departemen Energi AS mengatakan, pihaknya sedang melakukan negosiasi dengan sembilan perusahaan energi untuk menyimpan sekitar 23 juta barel minyak dalam negeri di Strategic Petroleum Reserve (SPR).
Baca Juga: Harga minyak masih anjlok, Arab Saudi cari utang
Menteri Energi Arab Saudi Pangeran Abdulaziz bin Salman bilang, pembelian minyak ke negara-negara SPR akan mencapai 200 juta barel selama beberapa bulan ke depan, mengutip IEA.
Tetapi peringatan resesi mendalam yang dilakukan Dana Moneter Internasional (IMF), tetap membebani sentimen investor.
Ekonomi global diperkirakan akan menyusut 3,0% selama tahun 2020 dalam keruntuhan aktivitas yang dipicu oleh virus corona yang akan menandai penurunan paling tajam sejak Depresi Besar tahun 1930-an.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News