Sumber: Bloomberg | Editor: Sanny Cicilia
SIDNEY. Harga minyak mentah mulai kembali ke jalurnya. Penguatan harga yang sempat menanjak ke level tertinggi dalam 9 bulan, dianggap berlebihan.
Menurut indikator teknikal, harga minyak mentah sudah overbought dan tidak ada pendorong harga minyak saat ini. Harga minyak mentah jenis West Texas Intermediate di bursa berjangka merosot 0,3%.
Menurut Michael McCarthy, Chief Strategist di CMC Markets Sidney, kunci pergerakan harga minyak mentah adalah Timur Tengah. "Selama tidak ada penyerangan langsung di Baghdad, kita bisa melihat harga minyak yang moderat," kata dia.
WTI pengiriman Juli merosot 32 sen ke US$ 106,58 per barel di bursa Nymex, dan diperdagangkan di US$ 106,78 pada pukul 11.11 waktu Sidney, Australia.
Sedangkan harga Bret cenderung stabil. Hanya minyak ini untuk pengiriman Agustus naik 7 sen ke US$ 113,01 per barel di bursa ICE Futures Europe, London.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
Bursa Asia terpapar faktor eksternal
![[Intensive Workshop] AI-Driven Financial Analysis](https://fs-media.kontan.co.id/kstore/upload/brand_images/brand_images_01072510312000.jpg)
