CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.527.000   14.000   0,93%
  • USD/IDR 15.675   65,00   0,41%
  • IDX 7.287   43,33   0,60%
  • KOMPAS100 1.121   3,73   0,33%
  • LQ45 884   -2,86   -0,32%
  • ISSI 222   1,85   0,84%
  • IDX30 455   -2,30   -0,50%
  • IDXHIDIV20 549   -4,66   -0,84%
  • IDX80 128   0,06   0,05%
  • IDXV30 138   -1,30   -0,94%
  • IDXQ30 152   -0,90   -0,59%

Harga Minyak Memanas, Dipicu Ketegangan Geopolitik di Timur Tengah


Selasa, 18 Januari 2022 / 07:06 WIB
Harga Minyak Memanas, Dipicu Ketegangan Geopolitik di Timur Tengah
ILUSTRASI. Harga minyak. REUTERS/Jonathan Alcorn


Reporter: Herlina KD | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga minyak melanjutkan rally pada perdagangan Selasa (18/1) pagi. Pukul 06.50 WIB, harga minyak west texas intermediate (WTI) untuk pengiriman Februari 2022 di New York Mercantile Exchange ada di US$ 84,27 per barel, naik 0,53% dari akhir pekan lalu yang ada di US$ 83,82 per barel.

Kenaikan harga minyak dipicu oleh ketegangan geopolitik di Timur Tengah dan kekhawatiran tentang dampak permintaan akibat varian Omicron mereda.

Mengutip Bloomberg, Selasa (18/1), pejuang Houthi Yaman mengklaim telah meluncurkan serangan drone di Uni Emirat Arab, produsen OPEC terbesar ketiga yang menyebabkan ledakan dan kebakaran di pinggiran ibu kota Abu Dhabi, menyebabkan tiga orang tewas.

Baca Juga: Pemerintah Akan Menambah Daftar Sektor Industri Pengguna Gas dengan Harga Murah

Harga minyak mentah telah memanas di awal tahun dengan permintaan yang lebih kuat dari perkiraan yang membantu memperketat pasar.

Salah satu serangan terbesar hingga saat ini di Uni Emirat Arab memicu kebakaran di bandara internasional utama Abu Dhabi pada Senin dan membakar truk tangki bahan bakar di kawasan industri terdekat. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×