kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Harga minyak melorot ke bawah US$100 per barel


Senin, 21 Oktober 2013 / 18:22 WIB
Harga minyak melorot ke bawah US$100 per barel
ILUSTRASI. Foto udara perkebunan kelapa sawit di Mesuji Raya, Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan, Senin (9/5/2022). ANTARA FOTO/Budi Candra Setya/pras.


Reporter: Asnil Bambani Amri | Editor: Asnil Amri

NEW YORK. Harga minyak West Texas Intermediate (WTI) turun ke bawah US$ 100 per barel untuk pertama kalinya sejak bulan Juli karena kekhawatiran stok minyak mentah naik di Amerika Serikat (AS).

Menurut survei Bloomberg, cadangan minyak mentah Amerika Serikat (AS) naik sebesar 3 juta barel menjadi 373.500.000 dalam pekan yang berakhir 11 Oktober. Alhasil, harga minyak berjangka turun 1% di New York.

Harga minyak WTI pengiriman November turun menjadi US$ 99,77 per barel saat di perdagangan di New York Mercantile Exchange. Hari ini (21/10), pukul 11.06 waktu London, minyak diperdagangkan US$ 99,79.

"Kami memiliki pandangan bearish terhadap minyak, hal ini karena meningkatnya produksi di AS,” kata Gerrit Zambo, trader minyak di Munich.

Sementara itu, harga minyak Brent pengiriman Desember turun 53 sen menjadi US$ 109,41 per barel di ICE Futures Europe exchange di London. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×