/2017/06/05/1513463517.jpg "Harga minyak lanjutkan penguatan")
Sumber: CNBC | Editor: Sanny Cicilia
JAKARTA. Di hari pertama semester II-2017, harga minyak mentah dunia menguat. Selama enam bulan pertama tahun ini, harga minyak tergelincir 14%.
Mengutip Bloomberg, Senin (3/7) pukul 7:47 WIB, harga minyak mentah jenis West Texas Intermediate (WTI) di bursa Nymex untuk pengiriman Agustus 2017, diperdagangkan di US$ 46,23 per barel. Jumat lalu (30/6), harga minyak AS ini di posisi US$ 46,04.
Sedangkan harga minyak Brent ditutup pekan lalu di level US$ 47,92 per barel. Setelah sempat tumbang, harga minyak Brent sepanjang pekan lalu naik 2,38%.
Harga minyak mentah menanjak pada akhir pekan lalu ditopang data manufaktur China (PMI) yang positif. "Ekspansi manufaktur China memberi harapan bahwa permintaan akan naik secara global," kata Rob Haqorth, Senior Investment Strategis di US Bank Wealth Management.
Selain itu, harga minyak juga mendapat energi dari pengumuman AS pekan lalu, bahwa produksi minyak turun 100.000 barel per hari menjadi 9,3 juta bph per hari. Ini merupakan penurunan produksi terbesar sejak Juli 2016.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
Harga minyak mentah kembali ke US$ 47
