Reporter: Herlina KD | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga minyak lanjut menguat pada perdagangan Rabu (8/2) pagi. Pukul 07.00 WIB, harga minyak west texas intermediate (WTI) untuk pengiriman Maret 2023 di New York Mercantile Exchange ada di level US$ 77,50 per barel, naik 0,46% dari sehari sebelumnya yang ada di US$ 77,14 per barel.
Harga minyak memperpanjang rally di tengah optimisme Federal Reserve yang akan mempertahankan jalur kenaikan suku bunganya dan belum akan mengubah sikapnya.
Mengutip Bloomberg, Gubernur The Fed Jerome Powell mengatakan bahwa diperlukan kenaikan suku bunga yang lebih banyak, tetapi dia juga mengatakan bahwa disinflasi telah dimulai.
Baca Juga: Minyak Bisa ke US$ 100 Jika OPEC+ Tetap Pangkas Produksi
Komentar itu tidak jauh berbeda dengan komentarnya pekan lalu, dan dianggap sebagai tanda positif oleh pasar.
Pasar minyak berfluktuasi tahun ini karena investor menanti tanda-tanda pemulihan yang kuat dari China seiring dicabutnya kebijakan zero Covid.
Di sisi lain, investor juga mencermati dampak dari sanksi baru terhadap produk olahan Rusia dan efeknya terhadap arus perdagangan.
American Petroleum Institute (API) melaporkan stok minyak mentah AS turun 2,2 juta barel pada pekan lalu, menurut orang yang mengetahui data tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News