kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.105.000   12.000   0,57%
  • USD/IDR 16.445   10,00   0,06%
  • IDX 7.958   20,58   0,26%
  • KOMPAS100 1.114   3,04   0,27%
  • LQ45 807   -1,86   -0,23%
  • ISSI 274   1,94   0,72%
  • IDX30 419   -0,43   -0,10%
  • IDXHIDIV20 486   -0,13   -0,03%
  • IDX80 122   -0,29   -0,24%
  • IDXV30 132   -0,91   -0,68%
  • IDXQ30 136   0,08   0,06%

Harga minyak bertengger di US$ 47,33, lompat 1,2%


Jumat, 26 Agustus 2016 / 06:11 WIB
Harga minyak bertengger di US$ 47,33, lompat 1,2%


Sumber: CNBC | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

NEW YORK. Harga minyak dunia masih terus melaju. Pada penutupan Kamis (25/8), harga minyak mencatatkan kenaikan hingga 1% lebih.

Data CNBC menunjukkan, harga minyak jenis Brent ditutup dengan kenaikan 66 sen menjadi US$ 49,71 per barel setelah turun 1,8% pada transaksi Rabu.

Sedangkan harga kontrak minyak jenis West Texas Intermediate (WTI) naik 1,2% menjadi US$ 47,33 per barel. Padahal dalam sesi sebelumnya, harga minyak WTI turun hampir 3%.

Lompatan harga minyak terjadi seiring ekspektasi pelemahan dollar setelah pidato Pimpinan The Federal Reserve Janet Yellen pada hari ini. Jika dollar melemah, maka, harga komoditas dengan mata uang dollar akan lebih menarik bagi mereka yang memegang mata uang lain.

Harga minyak juga rebound setelah terjadi aksi jual pada sesi sebelumnya. Harga minyak yang murah menjadi daya tarik sendiri bagi para buyer.

"Ada dua hal yang terjadi, kecemasan pelemahan dollar setelah pidato Yellen dan aksi beli minyak di harga rendah menjelang pertemuan OPEC bulan depan," jelas salah seorang broker.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Business Contract Drafting GenAI Use Cases and Technology Investment | Real-World Applications in Healthcare, FMCG, Retail, and Finance

[X]
×