kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.383.000   -4.000   -0,17%
  • USD/IDR 16.702   47,00   0,28%
  • IDX 8.509   -37,16   -0,43%
  • KOMPAS100 1.173   -6,40   -0,54%
  • LQ45 846   -6,27   -0,74%
  • ISSI 301   -0,86   -0,28%
  • IDX30 436   -3,82   -0,87%
  • IDXHIDIV20 504   -3,85   -0,76%
  • IDX80 132   -0,78   -0,59%
  • IDXV30 138   0,50   0,36%
  • IDXQ30 139   -1,24   -0,89%

Harga minyak berkeliaran di harga US$100 per barel


Minggu, 16 Februari 2014 / 19:22 WIB
Harga minyak berkeliaran di harga US$100 per barel
ILUSTRASI. Promo Alfamart Gantung 26 September-2 Oktober 2022.


Reporter: Yuliani Maimuntarsih | Editor: Asnil Amri

NEW YORK. Harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) merangkak naik hingga pekan kelima. Kenaikan harga ini merupakan reli terpanjang minyak WTI dalam setahun terakhir.

Kenaikan harga minyak mentah terjadi setelah badai musim dingin di Amerika Serikat (AS) yang mendorong naiknya permintaan energi.

"Permintaan minyak mentah di saat cuaca dingin adalah salah satu faktor yang mendasari," kata Michael McCarthy , chief strategist di CMC Markets kepada Bloomberg di Sydney.

Ia memprediksi, investor menjual kontrak WTI sekitar US$ 100,50 per barel seperti yang dikutip Bloomberg (14/2).

Pada perdagangan Rabu (12/2), bursa komoditas di New York mencatat, harga minyak mentah WTI untuk pengiriman Maret 2014 mencapai US$ 100,57 per barel.

Ini merupakan harga tertinggi, sejak pertengahan Oktober 2013. Dua hari sebelumnya, harga minyak juga mencapai US$ 100,06 per barel.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mitigasi, Tips, dan Kertas Kerja SPT Tahunan PPh Coretax Orang Pribadi dan Badan Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM)

[X]
×