kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.468.000   -2.000   -0,14%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

Harga minyak dapat sokongan dari Arab Saudi


Jumat, 12 Agustus 2016 / 12:12 WIB
Harga minyak dapat sokongan dari Arab Saudi


Sumber: CNBC,Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

HONG KONG. Harga kontrak minyak dunia bergerak menuju kenaikan mingguan terbesar sejak April pada hari ini (12/8).

Berdasarkan data Bloomberg, pagi tadi, harga kontrak minyak West Texas Intermediate (WTI) untuk pengantaran September naik sebesar 36 sen menjadi US$ 43,85 per barel di New York Mercantile Exchange. Pada pukul 12.10 waktu Hong Kong, harga kontrak yang sama diperdagangkan di level US$ 43,82 per barel.

Sementara itu, harga minyak Brent untuk pengantaran Oktober naik 26 sen atau 0,6% menjadi US$ 46,30 per barel siang ini.

Pasar minyak mendapat sokongan dari pernyataan Menteri Energi Arab Saudi Khalid al-Falih. Dia mengatakan, para produsen minyak akan berkumpul dan mendiskusikan upaya untuk menstabilkan harga minyak di Algeria pada bulan depan.

"Perundingan mengenai kemungkinan pemangkasan produksi di pasar minyak mendongkrak harga minyak kemarin malam," jelas ANZ bank kepada CNBC.

Sementara itu, Jonathan Barrat, Chief Investment Officer Ayers Alliance Securities di Sydney mengatakan, pernyataan Saudi membuat pasar minyak kembali bergairah. "Market akan berspekulasi lagi, apakah mereka bisa menghasilkan suatu kesepakatan secara bersama-sama," ujar Barrat seperti dikutip Bloomberg.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×