Reporter: Abdul Wahid Fauzi | Editor: Test Test
JAKARTA. PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) berencana menaikkan harga jual gasnya dari US$ 5,6 per million metric british thermal units (mmbtu) menjadi US$ 6,3 per mmbtu. PGAS berharap, harga jual gasnya sepanjang tahun ini akan stabil hingga akhir tahun.
"Kenaikan ini hasil negosiasi dengan pihak pembeli," kata Wahid Sutopo, Sekretaris Perusahaan PGAS, Kamis (6/5). Tahun ini, PGAS berharap mampu menjual gas sebanyak 800 mmbtu hingga 900 mmbtu per hari. Alhasil, pendapatan PGAS akan membaik.
Tak hanya menaikkan harga jual, PGAS juga berencana mencari pendanaan eksternal untuk pembangunan terminal Liquid Natural Gas (LNG) di Jawa Barat. "Nilainya masih dalam kajian," jelas Wahid. Opsi pendanaan yang tengah dikaji oleh PGAS adalah pinjaman perbankan dan penerbitan obligasi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News