Reporter: Krisantus de Rosari Binsasi | Editor: Sanny Cicilia
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga gabah kering pada Oktober melonjak 1% dari bulan sebelumnya menjadi 5.039 per kilogram. Kenaikan harga itu pun seiring dengan menanjaknya harga gabah kering giling yang naik 1,2% month on month.
Kenaikan harga tersebut kemungkinan berpengaruh pada emiten penghasil beras seperti PT Buyung Poetra Sembada Tbk (HOKI).
Meskipun demikian, Investor Relations HOKI Dion Surijata menyatakan, dampak kenaikan harga gabah kering tidak terlalu mempengaruhi pendapatan HOKI di kuartal IV 2018 ini.
"Kami melihat ini hanya siklus tahunan. Dan setelah melewati 40 tahun lebih di bisnis ini, kami sudah mengantisipasinya sehingga tetap mampu menjaga target margin dan momentum pertumbuhan dibanding tahun lalu," ujarnya kepada kontan.co.id pada Jumat (30/11).
Sebelumnya Dion pernah bilang bahwa HOKI menargetkan kenaikan kinerja sekitar 10%-15% setiap tahunnya.
Bila berhitung, penjualan tahun ini akan berkisar Rp 1,32 triliun hingga Rp 1,39 triliun, mengingat penjualan di tahun lalu sekitar Rp 1,2 triliun.
Sementara laba bersih akan naik berkisar dari Rp 48,20 miliar hingga Rp 50,39 miliar lantaran laba bersih pada akhir 2017 sebesar Rp 43,82 miliar.
Target 2019
Lalu untuk tahun 2019 nanti, Dion bilang target pendapatan dan laba bersih diharapkan masih akan tumbuh 10% year on year (yoy).
Sementara soal penggunaan belanja modal alias capital expenditure (capex) tahun 2018, Dion bilang saat ini sudah hampir seluruhnya terpakai untuk tambah mesin di Subang dan untuk pembangunan pembangkit listrik berbahan bakar kulit padi serta pabrik baru di wilayah Sumatera Selatan.
Sesuai catatan KONTAN, HOKI menyiapkan anggaran belanja modal Rp 200 miliar pada tahun ini dan 2019 nanti.
Maka jika dihitung, capex tahun ini sudah terserap 50% atau sebesar Rp 100 miliar sebab pada tahun 2019, HOKI bakal menganggarkan capex sebesar Rp 100 miliar.
"Akan digunakan untuk penyelesaian pembangkit listrik berbahan bakar kulit padi serta pembangunan pabrik baru di wilayah Sumatera Selatan," papar Dion.
(Revisi) Kenaikan harga gabah kering tak pengaruhi kinerja Buyung Putra Sembada (HOKI) hingga akhir 2018
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News